Pilkada Sulbar
Polisi Cegah Pemilih Gelap Masuk Sulbar
Polisi Cegah Pemilih Gelap Masuk Sulbar
Selain itu, razia ini juga dimaksudkan untuk menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilihan Gubernur Sulawesi Barat 10 Oktober mendatang.
Kabag Min Ops Polres Majene, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Iskandar, siang tadi mengatakan, razia ini dilakukan untuk menciptakan suasana kondusif jelang kampanye pilkada Sulbar 24 September mendatang.
"Kegiatan ini akan rutin dilakukan selama proses pelaksanaan pemilihan cagub dan cawagub Sulbar yang digelar 10 Oktober mendatang," terangnya kepada tribun-timur.com.
Polisi akan mencegah masuknya pendukung gelap dari daerah lain ke Sulbar. Karena itu, razia akan difokuskan pada pemeriksaan identitas dan surat-surat kendaraan.
Pada razia yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut, sejumlah kendaraan, baik kendaraan umum maupun pribadi tak luput dari pemeriksaan polisi.
Kendati demikian, tak satupun penumpang bahkan pengendara motor ditemukan tidak memiliki KTP yang berpenduduk Sulbar.
Pada Pilkada Sulbar nanti, polisi akan menurunkan 485 personil khusus dari gabungan kepolisian, baik anggota Polda Sulselbar maupun personil dari tingkat Polres dan Polsek yang berada di Sulbar.(*/tribun-timur.com)