Hari Kartini
Sekjen DPP PDIP Minta Maaf Soal Hari Kartini 20 April
Sekitar 25 buah spanduk yang rencana dipasang, baru diketahui salah tanggal setelah 4 buah spanduk terpasang
Editor:
Ina Maharani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo
secara terbuka meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, terkait
insiden salah tanggal di spanduk peringatan Hari Kartini yang dibuat.
Beberapa spanduk yang dipasang, tercantum tanggal 20 April, yang
semestinya tanggal 21 April.
Tjahjo secara khusus kepada Tribunnews.com, Jumat (22/04/2011) menceritakan, pada Kamis siang kemarin (22/04/2011), timnya telah mencari sebab adanya kekurangtelitian dengan mengumpulkan semua stafnya yang biasa membuat spanduk. Sekitar 25 buah spanduk yang rencana dipasang, baru diketahui salah tanggal setelah 4 buah spanduk terpasang
"Atas info masyarakat, sorenya kita perintahkan dilepas. Dan atas kekurang telitian staf sekretariat yang memasang atau percetakan ini, sedang kami teliti. Dan sebagai Sekjen, saya minta maaf secara terbuka kepada masyarakat luas atas kekeliruan ini," ujar Tjahjo Kumolo.
Berita Terkait