Bupati Enrekang Target Tahun 2023 Angka Stunting Turun Jadi 19,5 Persen
Dalam kesempatan itu, Muslimin Bando, mengatakan stunting menjadi salah satu momok bagi Enrekang.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Ansar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Dalam kesempatan itu, Muslimin Bando, mengatakan stunting menjadi salah satu momok bagi Enrekang.
Sehingga hal itu membuat preseden buruk bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Enrekang.
Capai Semifinal Zona Asean, Ranking AFC PSM Makassar Terbaik
Riang Gembira dan Taburan Hadiah Mengisi Reuni Akbar IKA 97 MAN 2 Makassar
"Stunting ini jadi momok karena kita disebut menjadi daerah paling tinggi stuntinya di Sulsel, ini tentu jadi penelian buruk. Butuh kerja keras untuk menekannya," kata Muslimin Bando.
Itu lantaran, di setiap lomba-lomba sekaitan dengam gizi dan stunting, Enrekang selalu menyabet juara.
"Kita juga juara lomba masak tingkat nasional. dan kita baru saja meraih anugerah kencana dalam hal keluarga berencana. Tapi anehnya kita terbanyak stunting," ujarnya.
HUT ke 60 Maros Tidak Dirayakan Pemkab, Kok Bisa?
Akhirnya ILC TVOne Tayang Lagi Malam ini, Jawaban Karni Ilyas saat Disebut Pengecut
"Kalau saat ini masih di angka 40,1 persen, saya target tahun 2023 bisa turun jadi 19,5 persen, kalau bisa lebih turun lagi jadi 15 persen agar bisa terendah secara nasional," tuturnya.
(tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: