Hadapi PSM di Pekan Keenam Liga 1, Madura Bakal Rotasi Pemain
Staf pelatih Madura United harus mengatur strategi dengan sangat hati-hati. Mereka akan dihadapkan tiga laga dengan jadwal mepet dalam dua ajang
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Staf pelatih Madura United harus mengatur strategi dengan sangat hati-hati.
Mereka akan dihadapkan tiga laga dengan jadwal mepet dalam dua ajang yang berbeda.
Di mana, Laskar Sapeh Kerrap berjumpa dengan PSM Makassar di dua ajang tersebut.
Tidak tanggung-tanggung, sebanyak tiga laga harus dijalani kedua kesebelasan secara berturut-turut di dua ajang itu.
laga yakni babak semifinal Piala Indonesia 2018-2019 dan pekan keenam Liga 1 2019.
Perbaiki Jalan Rusak, Banggar DPRD Bone Usulkan Pemkab Pinjam Uang
PNS Pemkot Makassar Segera Terima Gaji 13
Untuk leg pertama babak semifinal, Madura sudah menjalani pertandingan di Stadion Mattoanging, Makassar dan menghasilkan kemenangan 1-0 untuk tuan rumah rumah, Minggu (30/6/2019).
Setelah itu, mereka harus bergegas kembali ke Madura untuk menjamu PSM Makassar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Kamis (4/7/2019) mendatang.
Tiga hari berselang, atau pada Minggu (7/7/2019), Madura kembali menjadi tuan rumah hadapi Pasukan Ramang di markasnya dalam leg kedua semifinal Piala Indonesia.
Pelatih Madura United, Dejan Antonic mengatakan, di pekan keenam nanti, dirinya memang akan merotasi pemain.
Masalah jadwal mepet di tiga laga tersebut menjadi alasan ia bakal melakukan rotasi.
Perusak Pot Bunga Rujab Nurdin Abdullah Pakai Mobil Putih
BREAKING NEWS: Rahman Pina Diperiksa Penyidik Polda Sulsel, Ada Apa?
"Pasti ada, karena kita manusia bukan robot. Kita harus lihat siapa siap dan siapa paling siap. Karena ada game beberapa hari lagi," tegas Dejan.
Faktor kelelahan juga menjadi alasan utama Dejan bakal merotasi pemainnya di pekan keenam ini.
Apalagi sebelumnya, tim dan official tak memiliki waktu istirahat cukup sejak lolos semifinal Piala Indonesia dengan menumbangkan Persebaya Surabaya, Kamis (27/6/2019) lalu.
"Karena setelah lawan Persebaya, kita langsung ke Makassar dan dan bertanding tanggal 30 di Piala Indonesia. Ini sangat melelahkan," ungkapnya.
Meski demikian, mantan pelatih Borneo FC 2018 lalu ini tetap percaya jika anak asuhnya mampu melalui badai jadwal mepet ini.
"Pemain sudah menunjukkan permainan bagus di Makassar meski kita kalah 1-0. Sekarang kita fokus di pekan keenam yang juga lawan PSM. Puji Tuhan, tidak ada pemain yang cedera pada laga itu," katanya. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: