Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pertamina: Pendistribusian BBM dan LPG Sudah Pulih Total Usai Bencana Banjir Sultra

PT Pertaminamengklaim, penyaluran BBM dan LPG sudah kembali pulih di beberapa kabupaten terdampak banjir bandang di Sulawesi

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Pertamina
Mobil tangki menyisir banjir yang terjadi di Konawe Utara 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII mengklaim, penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG sudah kembali pulih di beberapa kabupaten terdampak banjir bandang di Sulawesi Tenggara.

Unit Manager Comumunication & CSR Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan bersyukur, seluruh lembaga penyalur produk Pertamina sudah normal seperti sedia kala.

"Sejak awal bencana, Pertamina sudah langsung menerapkan pola RAE (Regular Alternative on Emergency) yang otomatis dihidupkan, jika muncul kendala distribusi BBM dan Elpigi," katanya via WhatsApp, Jumat (28/6/2019).

Baca: Dua Desa di Sigi Terendam Banjir, Satu Jembatan Putus

Baca: Pertamina Kumpul Bantuan BUMN untuk Korban Banjir Konawe, Segini Jumlahnya

Baca: Prioritaskan Pembeli BBM Berjerigen, DPRD Bulukumba Minta Pertamina Sanksi SPBU Nakal

"Terhitung sejak Minggu (9/6/2019) jalur distribusi armada Mobil Tangki BBM dan LPG Pertamina, telah dialihkan melalui jalur distribusi alternatif," jelas Hatim menambahkan.

Tercatat per hari Jumat (28/6) stok BBM dan Elpigi di Provinsi Sulawesi Tenggara dalam kondisi aman, masing-masing berada di level 4 hari untuk Premium, 5 hari untuk Solar, 11 hari untuk Pertamax, 11 hari untuk Avtur dan 2 hari untuk LPG.

"Ini merupakan hasil dari optimalisasi jalur distribusi alternatif yang dilakukan selama terjadi banjir, kini Terminal BBM dan LPG Pertamina di Kabupaten Kolaka, dan Kota kendari berada dalam posisi stok normal dan aman," ujar Hatim.

Hatim menjelaskan, pemulihan yang cukup cepat ini berkat kesigapan seluruh tim Pertamina,dalam melakukan berbagai upaya untuk mengatasi hambatan alam dan force majeur.

"Ini tak lain karena kami sudah memiliki pola-pola pengalihan pasokan, yang sudah dirancang sebelumnya," ujarnya.

Upaya pemulihan jalur, juga dilakukan pada distribusi BBM dan LPG di ruas yang beberapa titik diantaranya mengalami jembatan putus seperti di Ameroro dan Asera, dengan koordinasi yang aktif bersama pihak-pihak terkait untuk percepatan perbaikan jembatan.

Agar pemulihan jalur distribusi dapat dilaksanakan tidak hanya dalam waktu yang singkat, namun juga tetap mengedepankan aspek safety, hingga akhirnya dapat dilalui oleh Mobil Tangki BBM dan Elpigi dengan bobot maksimum 8 ton.

Hatim menegaskan, untuk daerah-daerah yang terdampak oleh bencana banjir, seperti Kabupaten Konawe, Konawe Utara dan Kolaka Timur, seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sudah beroperasi secara normal.

Di Kolaka Timur, 4 SPBU yang ada disana seluruhnya sudah beroperasi. Sebanyak 5 SPBU yang ada di Konawe juga sudah seluruhnya beroperasi melayani masyarakat dengan normal, sedangkan di Konawe Utara yang merupakan daerah terdampak banjir paling parah, sebanyak 4 SPBU sudah kembali melayani konsumen.

"Apabila masyarakat sebelumya tidak dapat mengakses SPBU 76.933.04 Wiwirano yang lokasinya terisolir karena banjir. Saat ini sudah dapat membeli BBM di SPBU tersebut yang sudah kembali beroperasi secara normal setelah dilakukan pengiriman produk Premium sebanyak 32 kl ke SPBU tersebut," ujar Hatim.

Sementara untuk distribusi Elpigi, lembaga penyalur yang berada di wilayah terdampak banjir sebanyak 2 SPBBE di Kendari dan Kolaka, serta 11 agen LPG, semuanya sudah beroperasi dengan normal semenjak Jumat (21/6/2019) bersamaan dengan surutnya genangan air akibat banjir yang terjadi. (tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

A

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved