Pelatih PSM Sebut Eero Markkanen Bisa Main 90 Menit Pada Leg II Kontra Becamex
Eero yang didatangkan pada musim 2019 ini tercatat sebagai top skor PSM dengan lima gol di Piala AFC.
Penulis: Alfian | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Nihil gol saat menghadapi Becamex Binh Duong disinyalir lantaran PSM Makassar tidak memiliki ujung tombak yang cukup baik.
Eero Markkanen yang hanya bermain kurang dari 10 menit dianggap sebagai salah satu penyebab PSM pulang tanpa gol bahkan mengalami kekalahan.
TRIBUNWIKI: Berikut Profil Channing Tatum, Kekasih Penyanyi Inggris Jessie J
Selama ini Terlihat Harmonis, Andhika Pratama Akui Bertengkar Hebat dengan Ussy Sulistiawaty
Eero yang didatangkan pada musim 2019 ini tercatat sebagai top skor PSM dengan lima gol di Piala AFC.
Ia bahkan masuk dalam daftar lima besar pencetak gol.
Namun ketajamannya menurun seiring dengan kurang dimainkan.
Dari total enam laga fase grup yang dilakoni PSM, striker asal Finlandia itu hanya dimainkan dalam empat laga.
Di Liga 1 dari tiga laga, ia bermain hanya dua kali dan hanya sekali sebagai starter.
Dalam dua laga terakhirnya termasuk kontra Becamex, eks pemain Real Madrid Castilla itu hanya bermain sebagai pemain pengganti.

Penurunan performa Eero terus terjadi pasca mengalami cedera punggung.
Hal itu ia peroleh saat bermain di laga perdana Liga 1 Indonesia kontra Semen Padang FC.
Setelah laga tersebut ia pun hanya lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Namun menurut pelatih PSM, Darije Kalezic, pemain berusia 27 tahun itu sudah siap dimainkan penuh pada leg kedua kontra Becamex, Rabu (26/6/2019) mendatang.
"Ferdinand belum siap main 90 menit, tapi Eero sudah siap," ucapnya, Sabtu (22/6/2019).
Meski mengisyaratkan Eero sudah bisa bermain 90 menit namun bagi Darije pemain ini belum tentu akan dimainkan sebagai startet.
Darije menyebut Eero harus berjuang merebut posisi striker utama lantaran seluruh pemain terutama di lini depan terkecuali Ferdinand Sinaga tengah dalam kondisi siap bermain.