Video Detik-detik Prabowo Subianto Minta Pendukungnya Mundur saat Heboh Demo 22 Mei 2019

TRIBUN-TIMUR.COM - Video Detik-detik Prabowo Subianto Minta Pendukungnya Mundur saat Heboh Demo 22 Mei 2019

Perhelatan Pemilu 2019 sudah final. 

KPU menentapkan hasil Real Count, Pilpres 2019 dimenangkan pasangan 01 Jokowi-Maruif ungguli Prabowo-Sandi pasnagan 02.

Buntutnya sejumlah masyarakat protes keras karena tak menerima keputusan tersebut tertuang dalam Demo 22 Mei 2019. 

Sebuah Video yang beredar di media sosial memperlihatkan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Dalam video itu Prabowo mengungkapkan agar para pendukungnya yang berada di Jakarta mundur dan mengalah serta patuh pada ketentuan hukum.

Hal ini lantaran keadaan yang semakin anarkis.

Baca: Di Tangan 9 Orang Inilah Nasib Prabowo-Sandiaga Ditentukan Setelah Ajukan Gugatan ke MK

Baca: Ternyata Prabowo Diam-diam Temui Jusuf Kalla, Sahabat Kecil Prabowo Ungkap Isi Pembicaraan Keduanya

Baca: Dua Tim Percepatan Pembangunan DKI Jakarta Bela Prabowo-Sandi di MK, Diutus Anies Baswedan?

Mengutip akun instagram @59detik, Kamis (23/5/2019) begini bunyi pesan Prabowo Subianto.

"Sahabat-sahabat dan saudaraku yang sedang berkumpul di Jakarta untuk menyampaikan aspirasi.

Saudara-saudara sekalian saya Prabowo Subianto pada malam hari ini saya mohon kepercayaan agar selalu bertindak dengan arif dengan sabar.

Selalu menghindari kekerasan dan saya kira aksi-aksi walaupun damai sebaiknya bisa berakhir, untuk istirahat, untuk kita menghadapi besok, untuk sahur dan melanjutkan ibadah kita.

Karena itu saya mohon supaya saudara-saudara kembalilah ke tempat istirahatmu masing-masing.

Baca: Empat Prodi Mahasiswa FAI Unismuh KKN di Pulau Sebatik Nunukan

Baca: VIDEO: Posko Gabungan Mudik 2019 Dibentuk Di Pelabuhan Nusantara Parepare

Baca: LPM UNM Orientasi Manajemen Keorganisasian di Benteng Somba Opu

Hindari tindakan yang diluar hukum, kemudian selalu mengalah dan selalu patuh pada ketentuan hukum.

Ini adalah himbauan saya, percayalah kepada pemimpin-pemimpinmu kita sedang berjuang dengan semua jalur-jalur hukum dan konstitusional.

Kita harus ingat kepentingan rakyat banyak, untuk itu saya mohon saudara-saudara selalu tenang bersikap sabar.