7 Fakta Pengakuan Sugeng, Pelaku Mutilasi Wanita di Pasar Besar Kota Malang, inikah Motifnya?
7 Fakta Pengakuan Sugeng, Pelaku Mutilasi Wanita di Pasar Besar Kota Malang, inikah Motifnya?
7 Fakta Pengakuan Sugeng, Pelaku Mutilasi Wanita di Pasar Besar Kota Malang, inikah Motifnya?
TRIBUN-TIMUR.COM - Sugeng, terduga pelaku mutilasi di Pasar Besar Kota Malang mengaku jika dirinya melakukan mutilasi atas dasar permintaan sang korban.
Keterangan dari Sugeng, dirinya baru mengenal korban yang telah ia mutilasi.
Terduga pelaku mutilasi yang diketahui bernama Sugeng (49) ini memiliki riwayat dalam kasus KDRT yang dilakukan kepada istrinya.
Bahkan, Sugeng (49) sempat dianggap stres oleh warga sekitar hingga diusir oleh masyarakat.
Berikut tujuh fakta yang telah dihimpun SURYAMALANG.COM terkait sosok Sugeng (49), terduga pelaku mutilasi perempuan di eks gerai Matahari Pasar Besar Kota Malang.
Baca: Pengakuan Tetangga, Inilah Kelakuan Aneh Sugeng Pelaku Mutilasi Cewek di Pasar Besar Malang
1. Eks Warga Jodipan, Kota Malang

Sugeng, terduga pelaku mutilasi di eks gerai Matahari Pasar Besar Kota Malang itu telah diamankan Polres Malang di Jalan Laksamana Martadinata, Rabu (15/5/2019).
Sugeng yang berambut panjang dan mengenakan jaket hitam saat ditangkap polisi diketahui pernah tinggal di Jodipan.
Sosok Sugeng ternyata juga diketahui oleh warga Jodipan, namun dikenal warga sekitar dari sisi negatif.
Dari informasi yang dihimpun SURYAMALANG.COM Sugeng dulu pernah menganiaya istrinya dengan cara sadis.
Karena kelakuan Sugeng yang tidak biasa itu warga menilainya sebagai orang stres dan diusir dari kampung.
"Kalo memang pelakunya itu Sugeng yang sama, dia (Sugeng) memang sering corat-coret tembok dan jalan-jalan dengan membawa senjata," ujar Zia (26) salah satu warga Jodipan, Blimbing, Rabu (15/5/2019).
2. Pernah Melakukan KDRT Kepada Istri
Jika informasi warga Jodipan tentang perilaku Sugeng yang menganiaya istrinya benar, hal itu sesuai dengan keterangan Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri .