Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

RSUD Lanto Dg Pasewang Jeneponto Disidak DPRD, Ini Masalahnya

"Kita dengar semalam jika disini tidak menerima pasien dengan alasan stok obat habis," katanya.

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Ansar
ikbal/tribuntimur.com
Anggota DPRD Jeneponto H Muhammad (kiri) dan Hanapi Sewang (kanan) saat melakukan sidak, Rabu (852019) siang. 

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jeneponto melakukan sidak pasca beredarnya informasi RSUD Lanto dg Pasewang tidak menerima pasien.

Hal itu diungkapkan salah seorang anggota dewan Hanapi Sewang keTribunJeneponto.com, Rabu (8/5/2019) siang.

"Kita dengar semalam jika disini tidak menerima pasien dengan alasan stok obat habis," katanya.

Baca: Pertamax Futsal Liga Ramadhan 7 Segera Digelar

Baca: Obat Habis di RSUD Lanto Dg Pasewang Jeneponto, Direktur: Kita Upayakan Sore Ini

Usai melakukan sidak rombongan anggota DPRD Tersebut langsung menemui direktur rumah sakit dr Iswan Sanabi.

Usai melakukan pertemuan Politisi partai PAN itu menjelaskan pokok permasalahan daran habisnya stok obat yang ada di rumah sakit terbesar di Jeneponto ini.

"Penjelasan yang disampaikan ke kami dan temen-temen bahwa memang terkendala dari klaim BPJS sehingga apa keterbatasan obat itu terjadi terjadi disini," tuturnya.

"Direktur juga menjelaskan tadi bahwa masih ada klaim di 2018 per Novenber tapi itu dananya sudah masuk delapan Milyar namun belum dicairkan, yang belum di realisasikan itu per Desamber hingga Februari," tandasnya.

Baca: Dana Klaim BPJS di RSUD Kondosapata Mamasa Nunggak Enam Bulan

Sementara itu solusi yang diambil pihak direktur untuk mengatasi persoalan habisnya obat yakni menggunakan dana Kasda empat Milyar.

"Katanya tadi ada dana empat Milyar, itu dulu akan di cairkan lalu akan diselesaikan utang di distributor yang sejumlah kurang lebih empat puluh tujuh distributor," jelasnya

Hanapi Sewang melanjutkan pihak DPRD akan selalu mengawal dan berharap pelayanan rumah sakit bisa kembali berjalan. Ia juga memberi saran kepihak Direktur untuk bersurat keanggota dewan jika persoalan utamanya masalah danan maka akan dicari solusinya. (TribunJeneponto.com)

Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved