Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Kebebasan Pers, Jurnalis Maros Aksi Damai Tuntut Hal Ini

Wartawan dari sejumlah media, seperti koran, televisi, radio dan online ini berkumpul di titik pertigaan jalan AP Pettarani - Jalan Jenderal Sudirman.

Penulis: Ansar | Editor: Ansar
Ansar/Tribun Timur
Puluhan jurnalis di Kabupaten Maros memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia, dengan cara aksi damai di jalanan. 

TRIBUN MAROS.COM, TURIKALE - Puluhan jurnalis di Kabupaten Maros memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia, dengan cara aksi damai di jalanan, Jumat (3/5/2019)

Wartawan dari sejumlah media, seperti koran, televisi, radio dan online ini berkumpul di titik pertigaan jalan AP Pettarani - Jalan Jenderal Sudirman.

Mereka dikawal ketat oleh pihak Kepolisian.

Baca: FOTO: Whiz Prime Hotel Ucapkan Selamat Hari Kebebasan Pers di Tribun Timur

Baca: Hari Kebebasan Pers, Banyak Catatan Merah Terkini Jurnalis

Mereka melakukan aksi tersebut sebagai bentuk solidaritas atas masih adanya sejumlah kasus kekerasan dan intimidasi yang dialami pekerja media di seluruh dunia.

Koordinator Aksi, Bahar Arifin mengatakan hingga saat ini, para pewarta masih was-was dan bekerja penuh resiko.

Alasannya, jurnalis rawan menjadi korban kekerasan dari pihak aparat maupun warga, khususnya saat aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh.

"Selain menjadi korban kekerasan fisik, wartawan juga masih banyak yang terintimidasi oknum tertentu,saat memberitakan hal-hal berbau sorotan atau yang berbau tajam," katanya.

Padahal, menurutnya, pencari berita tidak boleh diintimidasi. Apalagi sampai mendapat ancaman yang berhubungan dengan keselamatan diri dan keluarga.

Untuk itu, Bahar meminta agar di Hari Kebebasan Pers Sedunia, pihak pengamanan seperti TNI dan Polri harus menyadari peran dan hak jurnalis.

"Sehingga bisa bersinergi dalam menyampaikan informasi berimbang ke khalayak," katanya.

Baca: Ini Pesan Bupati Adnan Buka Dibalik Pleno Rekapitalisasi Pemilu KPU Gowa

Sementara dalam pengamanan tersebut, Kanit Turjawali Satlantas Polres Maros, Ipda OS Fredy Tioky mengatakan, aksi damai yang dilakukan rekan jurnalis Maros ini berjalan aman dan lancar.

Ipda OS Fredy juga mengaku, selama ini di Kabupaten Maros, rekan jurnalis dan pihak Polres Maros sudah bersinergi dengan baik.

Sehingga kekerasan dan intimidasi dikalangan jurnalis belum pernah terjadi di Kabupaten Maros.

Usai aksi, pihak pengamanan bersama jurnalis pun foto bareng sembari bergandengan tangan.

Hal itu sebagai bentuk komitmen dalam menghindari setiap bentuk kemungkinan terjadinya kekerasan dan intimidasi dalam menjalankan tugas jurnalistik. (*)

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved