Multifinance Pacu Pembiayaan Sektor Produktif
Perusahaan pembiayaan wajib memiliki piutang pembiayaan investasi dan modal kerja.
TRIBUN-TIMUR.COM - Perusahaan multifinance memacu pembiayaan ke sektor produktif. Otoritas Jasa keuangan (OJK) mencatat, per Februari 2019, jenis pembiayaan investasi tumbuh 11,79% year on year (yoy) menjadi Rp 136,7 triliun.
Sedangkan pembiayaan modal kerja tumbuh 4,93% yoy menjadi Rp 24,06 triliun. Adapun pembiayaan multiguna tumbuh 5,17% yoy menjadi Rp 260,42 triliun.
Sejalan dengan aturan OJK Nomor 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan pasal 86 yang menyebutkan perusahaan pembiayaan wajib memiliki piutang pembiayaan investasi dan modal kerja. Jumlahnya paling sedikit 10% dari total pembiayaan.
Baca: Lawan Fintech, Multifinance Gaet Nasabah dengan Investasi IT
Baca: Praktis! Buka Rekening BCA Lewat Smartphone, Begini Caranya
Mandiri Tunas Finance (MTF) misalnya mencatatkan pertumbuhan pembiayaan 6,15% yoy dari Rp 6,5 triliun menjadi Rp 6,9 triliun hingga kuartal I-2019.
Direktur MTF, Harjanto Tjitohardjojo kepada kontan.co.id menyebut 32,48% dari total pembiayaan sudah disalurkan ke sektor produktif.
"Melihat penurunan pasar di kendaraan penumpang. CMTF lebih agresif di Kendaraan niaga yang masih bisa bertumbuh tahun ini khususnya truk," ujarnya, baru-baru ini.
BNI Mulitifinance juga memacu pembiayaan produktif lebih dari 80% dari total pembiayaan yang disalurkan pada Maret 2019 senilai Rp 263,4 miliar.
Baca: Nabung Rp 26 Juta di Hasamitra, Dapat Koper Exclusive
Baca: BNI Syariah Hadirkan Program Tunjuk Rumah
“Komposisi Rp 263,4 miliar terdiri dari operating lease sebanyak 9,37%. Modal kerja 22,31%, investasi sebesar 62,41%. Sedangkan multiguna 5,91%," ujar Direktur Utama BNI Multifinance, Hasan Gazali Pulungan.
Berikut kinerja pembiayaan multifinance berdasarkan sektor usaha:
+Investasi
2016: 104,98 triliun
2017: 119,04 triliun
2018: 136,2 triliun
Februari 2019: 136,7 triliun
+Modal Kerja
2016: 20,97 triliun
2017: 22,82 triliun
2018: 24,03 triliun
Februari 2019: 24,06 triliun
+Multiguna
2016: 230,15 triliun
2017: 244,08 triliun
2018: 256,41 triliun
Februari 2019: 260,42 triliun.(*)
Artikel ini sudah tayang di kontan.co.id dengan judul "Kredit Mobil Turun, Multifinance Adu Balap ke Sektor Pembiayaan Produktif".