Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengungsi Gempa Sulteng Tetap Memilih di Dapil Sesuai Domisili, KPU Siapkan 65 TPS

Bagi yang berdomisili di daerah yang terdampak likuifaksi dan tsunami daan saat ini tinggal di kelurahan lain, tidak perlu khawatir.

Penulis: Muhakir | Editor: Suryana Anas
TRIBUNPALU.COM/Muhakir Tamrin
Ketua KPU Kota Palu Agussalim Wahid, saat memberikan sosialisasi penggunaan Kotak Suara Kardus, di Kantor KPU Palu, belum lama ini. 

TRIBUNPALU.COM, PALU -- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu, Sulteng Agussalim Wahid mengatakan, bagi warga yang saat ini tinggal di daerah pengungsian, saat Pemilu nanti akan memilih sesuai dengan daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.

Olehnya, bagi yang berdomisili di daerah yang terdampak likuifaksi dan tsunami daan saat ini tinggal di kelurahan lain, tidak perlu khawatir.

"Warga yang berdomisili di Balaroa atau di Petobo namun telah menempati hunian sementara di Kelurahan lain, tetap, akan memilih didapilnya semula," ujarnya Agussalim, Selasa (12/3/2019).

Baca: Gempa 5,0 Guncang Donggala dan Palu, Warga Sirenja Panik

Baca: RESMI!Pemerintah Buka Rekrutmen CPNS di Papua Barat, Login di sscn.bkn.go.id,Bagaimana dengan Papua?

Baca: Tips Jitu WhatsApp, Cara Mudah Ciduk Orang-orang yang Sering Kepoin Profil Kamu

KPU Kota Palu sendiri telah menyiapkan sebanyak 65 tempat pemungutan suara (TPS), untuk warga pengungsi.

Penempatan 65 TPS itu akan disebar di dua titik pengungsian warga yang terdampak likuifaksi seperti Kelurahan Balaroa dan Kelurahan Petobo.

Sehingga warga yang masih tinggal di pengungsian, baik di tenda darurat maupun Hunian Sementara (Huntara), bisa menggunakan hak pilihnya.

Lanjut Agussalim, TPS itu akan ditempatkan dilokasi pengungsian maupun hunian sementara yang saat ini telah ditempati oleh warga Kelurahan Balaroa dan Kelurahan Petobo.

KPU Kota Palu sendiri akan menempatkan 38 TPS di lokasi pengungsian warga Kelurahan Balaroa.

Sedangkan 27 TPS ditempatkan di lokasi pengungsian warga Kelurahan Petobo

“Kami sudah memetakan TPS bagi wilayah terdampak bencana likuifaksi seperti di Balaroa dan Petobo, selanjutnya kami akan menempatkan TPS – TPS ersebut di wilayah pengungsian,” jelasnya. (TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved