Waspadai Modus Baru Pelecehan Seksual, Pura-pura Tanya Jalan, Kemudian Perlihatkan Alat Kelaminnya
Waspadai modus baru pelecehan seksual. Modus baru pelecehan seksual terjadi di Mojokerto, Jawa Timur.
TRIBUN-TIMUR.COM-Waspadai modus baru pelecehan seksual.
Modus baru pelecehan seksual terjadi di Mojokerto, Jawa Timur.
Pelecehan seksual dilakukan pelaku dengan modus menanyakan arah jalan.
Modus baru pelecehan seksual ini dialami remaja yang masih duduk di bangku SMA berinisial AR (16).
Baca: Pernah Ungkap Penyelundupan 25 Kg Sabu, Bripka Kristian Poltak Tewas Bunuh Diri, Tulisan Istri Viral
Baca: Ini Penyebab Link Pendaftaran UTBK Sempat Sulit Diakses,Menristek Jamin Tak Error Lagi,Login di Sini
Baca: Prediksi Jelang Laga Persebaya vs Persib Bandung di Piala Presiden: 4 Fakta Kondisi Pemain Kedua Tim
Kemudian di tengah perjalanan itu, AR dihampiri oleh seorang lelaki yang mengendarai sepeda motor matic.
Keterangan terkait peristiwa itu diungkap oleh ayah korban, Muhammad Zaidan.
"Sesampainya di tikungan Perumahan Japan Asri, pengendara motor itu langsung mendekati anak saya," kata Zaidan, seperti dikutip Tribun Madura, Selasa (5/3/2019).
Saat dihampiri lelaki dengan sepeda motor itu, AR mengatakan bahwa dirinya tak menaruh curiga, lantaran pada saat itu pelaku hanya menanyakan arah jalan.
"Laki-laki itu menanyakan arah jalan. Anak saya pun menjelaskan," ucap Zaidan.
Baca: VIDEO: Potret Kehidupan Petani Kopra Selayar
Baca: Gampang Kok, Gini Tutorial Cara Cek Siapa yang Sering Stalker Profil WhatsApp Kamu, Cek Selengkapnya
Baca: Ketua Pemuda Islam Sebut Mantan Sekda Luwu Utara Sangat Layak Maju Pilkada
Usai menjawab pertanyaan dari pelaku itu, AR kemudian melanjutkan perjalanan.
Namun alih-alih menuju arah yang ditunjukkan oleh AR, pengendara motor itu justru membuntutinya.
"Bukannya berjalan ke arah yang ditanyakan, pengendara motor itu justru mengikuti anak saya," ujarnya.

AR bahkan sempat berpura-pura sedang merekam vlog lantaran merasa curiga dengan gerak-gerik pelaku.
Saat berpura-pura tengah merekam vlog itu, AR membuka kamera depannya dan mengarahkannya ke pelaku yang saat itu membuntutinya.
Dari situlah kemudian AR mengetahui jika pelaku tengah memamerkan alat kelaminnya.