Polda Sulbar Gelar Simulasi Pengamanan TPS di Mapolda

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Jelang Pemilu 2019 Kepolisian Daerah Sulawesi Barat, menggelar simulasi pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu (6/3/2019).

Simulasi berlangsung di lapangan upacara Polda Sulawesi Barat, Jl Aiptu Nurman, Lingkungan Kalubibing, Mamuju.

Karo Ops Polda Sulbar, Kombes Pol Much Subchan Noor mengatakan, simulasi dilakukan agar personel Polri bertugas di TPS lebih mengerti dan mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat melakukan pengamanan.

"Simulasi Pam TPS dilakukan sesuai dengan riil di lapangan, sehingga pengamanan yang akan dilakukan ke depan sudah ada gambaran untuk lebih memaksimalkan pelaksanaan tugas,"kata Kombes Pol Subchan.

Dikatakan, ada beberapa aturan baru, sehingga melalui kegiatan simulasi ini akan di jelaskan secara teori dan praktek agar anggota lebih tahu dan merefresh ingatan terkait apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat Pam TPS pada 17 April mendatang.

Simulasi tersebut kerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat.

"Kalau dengan praktek langsung, anggota akan lebih paham dan mengerti, selain SOP dan teori, mereka juga langsung melakukan kegiatan,"ujarnya.

Kegiatan simulasi ini dibuka langsung Wakapolda Sulbar Kombes Pol Dr Endi Sutendi, dihadiri oleh Kabinda Susetyo Karyadi, para PJU Polda, pihak Kemenkuham Provinsi, para Komusioner KPU dan sejumlah unsur lainnya.

Wakapolda dalam amanat yang disampaikan mengatakan, pelaksanaan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran proses pencoblosan surat suara di TPS kepada seluruh personil yang melaksanakan tugas di TPS.

Tahapan pemilu 2019 sudah sampai pada tahap kampanye. Tanggal 23 Maret - 13 April 2019 akan dimulai kampanye terbuka, masa tenang tanggal 14 - 16 April dan puncaknya di tanggal 17 April pencoblosan surat suara di TPS.

"Untuk itu, saya berharap seluruh personil menyimak dengan baik apa yang disampaikan pada simulasi ini, sehingga ada gambaran pada pelaksanaan di lapangan,"katanya.

Dalam pelaksanaannya, pihak KPU memberikan penjelasan teknis terkait tata cara dan rangkaian kegiatan di TPS yang sesuai dengan SOP.

Pihak KPU juga menyampaikan bahwa pendistribusian surat suara dilakukan minggu ini ke seluruh kecamatan di wilayah Sulbar.

Pada simulasi tersebut, dibangun posko layaknya TPS yang sebenarnya sebagai kegiatan praktek agar pelaksanaan tugas pengamanan ke depan betul-betul berdasarkan dengan standar operasional prosedur.

Kabid Humas AKBP Hj Mashura menyebutkan, dalam pengamanan TPS, Polda Sulbar akan menyebar sedikitnya 320 personil ke seluruh jajaran sebagai BKO untuk memperkuat pengaman.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur: