Keluarga Romzi Ikhlas, DPO Poso Diimbau Segera Menyerahkan Diri
Andi Akbar mengatakan, keluarga sempat berpesan agar rekan-rekan Romzi alias Basyir segera menyerahkan diri.
Penulis: abdul humul faaiz | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNPALU.COM, PALU - Tim Pengacara Muslim (TPM), Andi Akbar mengemukakan bahwa Ayah Romzi hanya bisa pasrah setelah melihat anaknya terbaring kaku di ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Palu.
"Keluarga Ikhlas menerima semuanya, begitu juga ikhlas degan proses hukum, kemudian juga ikhlas dengan apa yang dilihat keluarga," katanya di RS Bhayangkara, Selasa (5/3/2019).
Andi Akbar mengatakan, keluarga sempat berpesan agar rekan-rekan Romzi alias Basyir segera menyerahkan diri.
"Setau saya keluarga juga tadi menyampaikan bahwa teman-teman di sana segera menyerahkan diri," ujarnya.
Dari hasil identiviksi jenazah kata Andi Akbar, keluarga berkeyakinan bahwa benar jenazah tersebut adalah Romzi.
"Yang datang menjemput jenazah Romzi ialah Ayah dan saudara kandungnya," ujar Andi Akbar.
Diberitakan sebelumnya, Romzi alias Basyir, ialah anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang tewas usai kontak senjata dengan aparat di Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (3/3/2019).
Usai kontak senjata, tim Satgas Gabungan Intelijen (SGI) juga mengamankan Aditya alias Idad alias Kuasa.
Berdasarkan informasi di lapangan, saat ini Aditya masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Poso.(Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)
