Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hukuman yang Pantas Diberikan kepada Kepa Arrizabalaga Menurut Legenda Chelsea

Sutton, yang membela Chelsea pada musim 1999-2000, menggambarkan sikap Kepa Arrizabalaga sebagai bentuk pemberontakan.

Editor: Ilham Arsyam
Youtube
Kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga 

Hukuman yang Pantas Diberikan kepada Kepa Arrizabalaga Menurut Legenda Chelsea

TRIBUN-TIMUR.COM - Tak ada yang menyangka ketika melihat kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, menentang pelatih Maurizio Sarri dalam laga final Piala Liga Inggris melawan Manchester City, Minggu (24/2/2019).

Partai yang bergulir di Stadion Wembley tersebut dimenangi Manchester City lewat drama adu penalti dengan skor 4-3.

Sebelumnya, Chelsea dan Manchester City harus melalui 120 menit pertandingan tanpa gol.

Laga ini membuat Maurizio Sarri patut diacungi jempol.

Pasalnya, Chelsea, yang sempat dicukur Manchester City enam gol tanpa balas dalam laga Liga Inggris di Stadion Etihad, 10 Februari 2019, mampu memamerkan pertahanan solid.

Baca: JADWAL Live Final Piala AFF U22 2019, Timnas Indonesia U-22 vs Thailand, ini Prediksi Susunan Pemain

Namun, Sarri juga pantas dihujani kritik karena empat pemain yang didatangkannya pada bursa transfer tidak mamberikan kontribusi ketika meladeni Man City dalam partai puncak Piala Liga Inggris.

Hal tersebut sesuai dengan pantauan BolaSport.com dari kicauan jurnalis sepak bola ESPN, Richard Jolly.

Gelandang Jorginho, yang dianggap sebagai kunci dari permainan "Sarri-ball", gagal menjalankan tugas sebagai algojo pertama dalam adu penalti.

Lalu, ada Gonzalo Higuain, yang baru merumput pada menit ke-95 untuk menggantikan Willian, tetapi tak dipilih menjadi eksekutor penalti.

Lebih nahas dibandingkan Jorginho dan Higuain, Mateo Kovacic, yang dipinjam Chelsea dari Real Madrid, malah tak diturunkan sama sekali.

Puncak kegagalan rekrutan Maurizio Sarri adalah Kepa Arrizabalaga, yang menunjukkan sikap tak hormat kepada sang juru taktik.

Menjelang adu penalti, Maurizio Sarri ingin menarik keluar Kepa Arrizabalaga untuk memasukkan Willy Caballero.

Tak disangka, Arrizabalaga membantah permintaan Sarri.

Keduanya terlibat adu mulut dari jarak jauh.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved