Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kadis Pendidikan Sulsel: Tak Ada Lagi Pendaftaran, Siswa Baru Langsung Duduk

Irman mengatakan penerimaan dengan sistem zonasi akan memudahkan pelajar untuk sekolah dengan jarak dekat dari kediamannya.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Imam Wahyudi
hasrul/tribuntimur.com
Irman yasin Limpo None 

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo mengatakan tak ada lagi alasan lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Sulsel tidak lanjut sekolah di Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun ajaran baru 2019-2020.

Hal itu karena diadakannya penerimaan siswa baru dengan sistem zonasi.

Irman mengatakan penerimaan dengan sistem zonasi akan memudahkan pelajar untuk sekolah dengan jarak dekat dari kediamannya.

"Jadi tidak ada alasan jauh, semua kita mudahkan, penerimaan sendiri kita gelar Mei, dan tidak ada pendaftaran pelajar SMP langsung duduk di SMA melalui sekolah yang dipilih oleh sistem," katanya, Senin (18/2/2019).

Penerimaan siswa baru tahun ini berbeda dari sebelumnya, selain sistem zonasi tidak ada lagi pendaftaran baik online dan manual.

Menurutnya Dinas Pendidikan telah mendata para siswa SMP yang ada di Sulsel. Para pelajar yang dinyatakan lulus mengikuti ujian nasional secara otomatis lulus di SMA yang dekat dari sekolahnya.

Untuk mengetahui domisili pelajar, Dinas Pendidikan menggandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sulsel.

"Dulu itu ada namanya sekolah unggulan, sekarang tidak ada lagi. Semua sama, anak bos anak pejabat tidak dipisah, semua gabung. Di pendidikan itu sama," kata None sapaan Kadisdik.

Saat ini, Disdik kata None telah melakukan pendataan di seluruh sekolah SMP untuk persiapan penerimaan peserta didik baru(

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved