Harga Telur Ayam Belum Stabil di Soppeng, Kini Capai Rp 45 Ribu per Rak
Harga telur di Kabupaten Soppeng belum stabil sejak November 2018 lalu.
Penulis: Sudirman | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, SOPPENG -Harga telur di Kabupaten Soppeng belum stabil sejak November 2018 lalu.
Kenaikan harga telur di Soppeng terjadi sejak momen Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kasi perdagangan Soppeng Matahari mengatakan, harga telur ayam ras di Soppeng mencapai Rp 45 ribu per rak. Dimana sebelumnya, harga telur hanya Rp 37 ribu per rak.
Baca: Video: Satyalancana Karya Satya Buat ASN Bapenda
Baca: Mabuk Obat Batuk Jadi Tren Remaja Malili, Ini Kata Kadis Kesehatan Luwu Timur
Baca: Muslim Uighur di Xinjiang Tak Pernah Bebas Berislam
Baca: VIDEO: Harga Wortel dan Bawang Merah Naik di Pasar Karisa Jeneponto
Baca: Manajemen Olympic Group Makan malam Bersama Distributor
Baca: Ini jadwal Maulid Lompoa Turatea di Jeneponto
Baca: BREAKING NEWS: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Mamuju
Baca: Jelang Tahun Baru 2019, Harga Wortel dan Bawang Merah Naik di Pasar Karisa Jeneponto
Baca: Bupati Seto Gadhista Asapa Resmikan BI Corner Perpustakaan Sinjai
Baca: Satu Patung Pieta Tiba di Soppeng
Selain telur, harga bawah merah juga masih mengalami kenaikan, dari Rp 25 ribu per kilogram menjadi Rp 30 ribu per kilogram.
Harga tomat juga naik Rp 2.000, dari Rp 5.000 menjadi Rp 7.000 per kilogram.
"Harga daging ayam juga naik dari Rp 26 ribu, menjadi Rp 26.500 kilogram," tambah Matahari.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com