Mahasiswa Tana Toraja Minta Nurdin Abdullah Perhatikan Infrastruktur Jalan di Simbuang-Mappak
Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar menggelar unjuk rasa di kantor Gubernur Sulawesi Selatan
Penulis: Amiruddin | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Amiruddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar menggelar unjuk rasa di kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Kamis (13/12/2018).
Mahasiswa dari berbagai kampus tersebut, mendesak pemerintah Provinsi Sulsel memperhatikan wilayah Simbuang-Mappak, Kabupaten Tana Toraja.
Pasalnya, di daerah tersebut diketahui infrastruktur jalan sangat memperihatinkan.

Bahkan kata peserta aksi, sejak Indonesia merdeka, pemerintah belum pernah memperbaiki akses jalan di Simbuang-Mappak.
"Kondisi infrastruktur jalan Simbuang Mappak sangat memperihatinkan. Bahkan warga juga kesulitan memperoleh pelayanan kesehatan, gegara akses jalan yang rusak parah," kata Ketua IPPEMSI Makassar, Agustinus Risal, kepada tribuntimur.com.
Lanjut dia, masyarakat Simbuang-Mappak meminta Gubernur dan Wagub Sulsel, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman memperhatikan masyarakat Tana Toraja, khususnya yang bermukim di Simbuang-Mappak.
Apalagi saat memasuki musim hujan, kata dia, jalan di Simbuang-Mappak sangat sulit diakses.

Pantauan tribuntimur.com, peserta aksi tampak diterima Kepala Bidang Infrastruktur Sumber Daya Alam dan Pengembangan Wilayah Bappeda Sulsel, Arifin Iskandar.
Sementara itu, Satpol-PP dibackup aparat kepolisian tampak menjaga ketat aksi tersebut.
Selain meminta Gubernur Sulsel memperhatikan akses jalan di Simbuang-Mappak, mahasiswa juga mendesak pemerintah setempat merealisasikan janjinya.
Berikut tuntutan IPPEMSI Makassar:
1. Realisasikan anggaran Rp 1 miliar yang sudah ditetapkan.
2. Mendesak Wakil Bupati Tana Toraja mundur dari jabatannya.
3. Copot Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tana Toraja.
4. Realisasikan janji Rp 10 miliar Bupati Tana Toraja di Kecamatan Mappak.