Program Australia Bantu Benahi Sanitasi Pemukiman Kumuh di Batua
Program Revitalisasi Pemukiman Kumuh dan Lingkungannya, atau Revitalising Invormal Settlements and their Environments (RISE), resmi dimulai
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Waode Nurmin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Program Revitalisasi Pemukiman Kumuh dan Lingkungannya, atau Revitalising Invormal Settlements and their Environments (RISE), resmi dimulai melalui peletakan batu pertama lokasi percontohan Demonstration Site, di RT 1 RW 1, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Makassar, Rabu (21/11/2018).
Peletakan batu pertama ini didampingi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Konjen Australia di Makassar Richard Mathews.
Baca: Tes SKD CPNS Kabupaten Sinjai 2018, 1 Mobil Ambulance Siaga di BKN Regional IV Makassar
Baca: Manager HRD Abu Tours Tolak Disumpah, Agen Teriak Saksi Palsu
RISE adalah program penelitian-tindakan yang bekerja di persimpangan bidang kesehatan, lingkungan, air, dan sanitasi di pemukiman kumuh perkotaan.
Program ini bertujuan untuk memberikan bukti baru bahwa pendekatan lokal yang peka terhadap air dalam revitalisasi permukiman kumuh, dapat menghasilkan perbaikan kesehatan dan lingkungan yang berkelanjutan dan hemat biaya, serta membuka jalan untuk penerapan lebih lanjut di kawasan Asia-Pacific dan di seluruh dunia.
Bekerja sama dengan masyarakat, pemerintah, pemimpin lokal dan lembaga mitra di 24 permukiman di Suva, Fiji dan Makassar, Indonesia, RISE merancang solusi yang spesifik pada lokasi yang mengintegrasikan infrastruktur peka air, seperti rawa buatan, untuk memperkuat keseluruhan siklus hidup air dan sanitasi.
"Hari ini adalah momen penting, puncak dari perencanaan bertahun-tahun dan kolaborasi lintas negara, keilmuan, institusi, dan individu. Di pusat upaya ini adalah warga dan pemimpin Batua, kearifan lokal mereka, bersama dengan komitmen yang tak tergoyahkan terhadap program ini, tidak ternilai harganya," kata Professor Brown.
Brown mengatakn, pujian harus diberikan kepada tim RISE Indonesia dengan keahlian dan etos kerja luar biasa
telah memastikan RISE dapat meraih sukses sampai di tahapan ini.
"Selanjutnya, saya ingin menyampaikan salam hangat dan rasa terima kasih yang tulus kepada Bapak Wali Kota
Makassar, atas dukungannya yang secara terus menerus, yang instrumental bagi kemajuan kami," kata dia.
Dalam program ini, Komunitas Batua dan RISE Indonesia Build Team akan memimpin implementasi infrastruktur hijau bersma dengan kontraktor lokal.
Konstruksi komunitas telah dimulai pada lahan milik masyarakat, dimama
RISE akan memberikan material, dan pemilik lahan berswadaya membangun biofilter, tangki pemanenan air hujan, dan penghubungan ke sistem komunal.
Baca: BREAKING NEWS: Nelayan dan Pemuda Demo di DPRD Sulsel, Keluhkan Rumah Rusak Akibat Abrasi
Baca: Ternyata Ini Pesan Tertulis Akbar Tanjung untuk Kader Golkar Makassar
Selain RISE dan Pemkot Makassar, program ini jug melibatkan Monash University dan Universitas Hasanuddin, serta beberapa mitra proyek lainnya. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: