Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penggunaan Uang Elektronik di Jalan Tol Terkendala Fasilitas Top Up

Namun banyak yang tidak melakukan isi ulang, karena di gerbang tol masih dapat menerima uang tunai, walaupun harus mengantre

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
HANDOVER
Pengisian ulang atau top up uang elektronik (unik) khusus Bank Mandiri di Gardu Tol Makassar. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pertengahan tahun, Bank Indonesia telah melakukan survey terkait efektivitas penggunaan Uang Elektronik (Unik) di jalan tol Makassar. Salah satu data yang diperoleh yakni, seluruh pengguna rutin jalan tol telah memiliki kartu bahkan lebih dari satu.

Namun banyak yang tidak melakukan isi ulang, karena di gerbang tol masih dapat menerima uang tunai, walaupun harus mengantre di gerbang tol.

Direktur Teknik dan Operasi JTSE-BMN Ismail Malliungan yang dihubungi Minggu (30/9/2018) menuturkan, pengelola jalan tol mengharapkan dukungan semua pihak, terutama pengguna jalan tol agar program ini dapat terlaksana.

"Jadi bagi masyarakat yang telah memiliki kartu Unik hendaknya menggunakannya untuk transaksi dan tentunya selalu memastikan kartunya memiliki saldo yang cukup," katanya.

Bagi pengguna tol yang membutuhkan kartu perdana, dapat memperoleh di kantor cabang bank penyedia atau di gerbang tol.

"Kami terus berupaya bersama perbankan agar kartu perdana selalu tersedia di gerbang tol. Rencananya akan disediakan lagi sekitar 35 ribu kartu Unik. Terkait kesiapan fasilitas top up silakan ke bank penyalur," ujarnya.

Ismail selama ini mengapresiasi langkah cepat Bank Mandiri yang telah menyediakan fasilitas pengisian ulang atau top up Unik di beberapa gerbang tol.

"Maret lalu PT BMN-JTSE bekerjasama dengan Bank Mandiri menyiapkan Top Up Tunai di gerbang Tol. Program ini diharapkan menjadi salah satu solusi atas input atau keluhan yang didapatkan dari pengguna jalan tol tentang problem top up," katanya.

Perangkat top up tunai tersebut dipasang pada gardu hybrid atau yang masih dioperasikan oleh petugas.

"Untuk sementara waktu, baru beberapa perbankan yang menyiapkan peralatan top up ini. Kita harapkan semua bank yang memiliki Unik bisa mengikuti. Silakan tanya kepada bank lainnya," ujarnya.

Associate Officer Marketing BCA Makassar Yuliaty T yang dihubungi belum lama ini, menuturkan, saat ini sudah ada mesin untuk top up non tunai BCA di dua gerbang.

"Meski belum semua, kami sudah menempatkan mesin untuk top up di gerbang Kalukubodoa dan gerbang Cambaya," katanya.

Pemimpin BNI Wilayah Makassar, Edy Awaludin menuturkan, soal top up Unik, sebetulnya tidak perlu cari kemana-mana buat top up. "Via HP saja cukup kok. Kenapa mesti susah," katanya.

Namun, pengisian ulang unik smartphone harus memiliki fitur Near Field Communication (NFC). Namun hanya smartphone Android tertentu yang memilikinya. Kalau iPhone NFC-nya hanya bisa digunakan untuk Apple Pay.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved