PHRI Sulsel Harap Nurdin Abdullah Kembangkan Wisata Halal
Anggiat Sinaga menyampaikan beberapa saran dan masukan kepada Nurdin Abdullah terkait industri parawisata dan perhotelan di Sulsel.
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR -Badan Pimpinan Daerah (BPD) Persatuan Hotel dan Restoran Republik Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan (Sulsel) audiensi dengan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, Kamis (27/9/2018).
Audiensi ini dipimpin Ketua BPD PHRI Sulsel, Anggiat Sinaga di dampingi beberapa pengurus termasuk dari BPC PHRI Sulsel seperti Makassar, Bulukumba, Soppeng, Palopo, Toraja dan Bantaeng.
Pada kesempatan tersebut, Anggiat Sinaga menyampaikan beberapa saran dan masukan kepada Nurdin Abdullah terkait industri parawisata dan perhotelan di Sulsel.
Di antaranya menciptakan masyarakat parawisata dengan menerapkan konsep Sapta Pesona bagi setiap lini kehidupan masyarakat Sulsel termasuk aparatur pemerintah.

"Kita berharap Pak Gubernur terus mengembangkan Sulawesi Selatan sebagai destinasi parawisata halal dan di tahun politik ini tetap kondusif," kata Anggiat Sinaga yang juga GM Hotel Claro Makassar.
Anggiat Sinaga juga berharap, mantan bupati Bantaeng dua periode tersebut dapat mendatangkan lebih banyak wisatawan mancanegara khususnya dari Jepang ke Sulsel karena ada kedekatan emosional.
Sementara saran dari beberapa BPC PHRI Sulsel, di antaranya ialah mengundang investor Jepang ke Sulsel, relokasi PKl yang berada di pinggir pantai dan area strategis di Pantai Bira termasuk memperbaiki akses ke tempat wisata di daerah.(*)