Diduga Terima Fee Proyek Drainase, Said: Itu Tidak Benar!
Bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Makassar pada Pemilu 2019 mendatang itu diisukan menerima uang "pelicin"

Laporan Wartawan Tribun Timur, Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Isu miring menerpa anggota Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Saharuddin Said, Minggu (9/9/2018).
Bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Makassar pada Pemilu 2019 mendatang itu diisukan menerima uang "pelicin" senilai Rp 13 juta dari salah satu rekanan proyek drainase di Makassar.
Bahkan, percakapannya melalui pesan Whatsapp antara si rekanan beredar luas melalui Group Whatsapp.
Salah satunya, group Whatsapp yang dihuni oleh para pewarta di DPRD Makassar.
Baca: Anggota DPRD Makassar Dirundung 2 Masalah Ini
Diketahui melalui pesan Whatsapp, Proyek itu senilai Rp 200 juta.
Said, sapaannya, diduga memuluskan proyek itu dengan imbalan.
Namun, Said membantah hal tersebut.
"Itu tidak benar! Saya juga dapat wawancara dari teman-teman, katanya saya terima apa. Saya mau tegaskan bahwa semuanya itu tidak benar," tegas Said yang kini sebagai kader PAN Makassar, Minggu (9/9/2018).
"Saya juga tidak tahu soal proyek, karena anggota DPRD siapapun itu tidak pernah berhubungan namanya proyek. Kami mengawasi. Kalau memang ada? Ada tidak bukti," tegas Said.
Baca: Sidak Anggota DPRD Makassar Temukan Gudang Dalam Kota
Said pun meminta Tribun Timur untuk mengkonfirmasi ke Dinas PU Makassar prihal namanya telah urus proyek.
"Begini, kalau ada yang tidak percaya silakan tanya ke dinas PU. Apakah saya pernah berhubungan dengan proyek atau apalah disana. Kami ini bukan eksekutif, tapi legislatif yang mengawasi proyek, bukan pelaku proyek," ucap Said.(ziz)
-
Danny Janjikan Kemenangan Bagi Nasdem, Ketua Demokrat Makassar Bilang Begini
-
Caleg Nasdem Makassar Pemeriksanaan Kesehatan Gratis di Warkop
-
Ketua DPRD Makassar: Tribun Timur Berkontribusi Besar Terhadap PSM
-
Ketua DPRD Makassar: Semoga Tribun Timur Terus Berinovasi
-
Setwan DPRD Makassar Bantu Korban Banjir di Manggala