VIDEO ON DEMAND
VIDEO: Ini Pengakuan Herlina, Ibu Bocah Karmila yang Meninggal Setelah Ditolak Puskesmas Bittuang
Kedua perawat yang berinisial AYP dan A mengatakan pasien tidak diterima jika berbeda kecamatan domisili.
Laporan Wartawan TribunToraja.com, Risnawati
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Herlina (28) memberi pengakuan setelah kejadian yang menimpa anaknya, Karmila Ratte (4) pada Jumat (24/8/2018).
Bocah asal Desa Belau, Kecamatan Masanda meninggal dunia usai ditolak di Puskesmas Bittuang, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja, Sulsel.
Herlina menceritakan kronologis kejadian meninggalnya Karmila dan membeberkan fakta pelayanan yang didapatnya saat berada di Puskesmas Bittuang.
Dikatakan, Karmila memiliki penyakit lemah jantung, saat berada di Puskesmas Bittuang dua perawat menyarankan untuk dirujuk ke Makale.
Hanya saja perawat tidak membuatkan surat rujukan bahkan registrasi, selain itu kedua perawat tersebut menyuruh Herlina mencari mobil carteran tanpa menyediakan mobil ambulans.
Bahkan, kedua perawat yang berinisial AYP dan A mengatakan pasien tidak diterima jika berbeda kecamatan domisili.
Karmila meninggal di Puskesmas Ulusalu, setelah menempuh jarak puluhan kilometer dan tidak dilayani di Puskesmas Bittuang dimana kondisinya sudah gawat.
Simak videonya:(*)
-
VIDEO: Bupati Luwu Utara Sambut Mensos di Bandara Andi Djemma Masamba
-
VIDEO: Kapolres Jeneponto Ajak Pengunjuk Rasa Salat Berjamaah
-
VIDEO: Pengunjuk Rasa Bersitegang dengan Asisten 1 Pemkab Jeneponto
-
VIDEO: Suasana Pengambilan Kartu Tes CPNS di BKD Toraja Utara
-
VIDEO: Cari Bupati Jeneponto, Pengunjuk Rasa dan Polisi Saling Dorong