PSM Makassar
Bawa PSM Menang Kontra Bhayangkara FC, Ini Pesan M Rahmat ke Suporter
SM tetap menunjukan permainan spartannya berkat kerjasama tim dan tentunya dukungan suporter yang tetap datang jauh-jauh ke Bali.
Penulis: Alfian | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - M Rahmat menjadi pahlawan bagi PSM Makassar berkat dua golnya ke gawang Bhayangkara FC pada laga lanjutan pekan ke-16 Liga 1 Indonesia, Minggu (15/7/2018) Malam.
Pemai berjuluk "The Flash" ini mencetak dua gol masing-masing melalui sontekan plessingnya di menit ke-4 dan gol kemelut depan gawang pada menit ke-24 babak pertama.
Berkat dua golnya Laskar Pinisi menekuk Bhayangkara FC dengan skor tipis 2-1 yang kemudian membawa PSM kembali memuncaki klasemen sementara.
Laga pekan ke-16 ini sejatinya merupakan laga kandang bagi PSM, namun pihak operator dalam hal ini PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak memberikan izin penggunaan stadion Matoangin yang merupakan Homebase PSM.
Dengan alasan tak memenuhi prasyarat penerangan, laga PSM vs Bhayangkara FC pun berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Bali.
Meski terusir jauh dari kandangnya, PSM tetap menunjukan permainan spartannya berkat kerjasama tim dan tentunya dukungan suporter yang tetap datang jauh-jauh ke Bali.
Usai pertandingan, M Rahmat pun menyampaikan pesan khusus kepada tim maupun suporter terkait dengan situasi yang dialami Skuad Ayam Jantan dari Timur saat ini.
"Kami bersyukur meskipun kami terusir dari kandang sendiri tapi kami bisa membuktikan semangat siri' na pacce orang Makassar, dimanapun kami bermain tapi kami ingin menunjukan bahwa kami ingin menang. Saya pribadi sangat bahagia tapi kemenangan ini tercipta berkat kerja keras tim," ungkapnya melalui video yang diunggah akun instagram Liga 1 Indonesia.
"Buat teman-teman suporter tetap dukung kami dimana pun kami bermain, kami akan tetap memperlihatkan semangat siri' na pacce orang Makassar," lanjutnya.
Terusir Dari Kandang, Fans PSM Protes PSSI dan PT LIB
PSM Makassar harus terusir dari kandangnya, Stadion Matoangin. Pada laga pekan ke-16 kontra Bhayangkara FC, meski berstatus tim tuan rumah namun Laskar Pinisi harus menjamu Bhayangkara di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Minggu (15/7/2018) Malam.
Pihak PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 Indonesia tak memberi izin penggunaan Matoangin sebagai homebase lantaran dianggap tak memenuhi persyaratan pencahayaan. Sementara dalam beberapa kesempatan pihak manajemen PSM terus melakukan pembenahan dan penambahan kapasitas pencahayaan dengan memasang lampu baru.
Terakhir manajemen memasang 40 lampu baru namun PT LIB dan PSSI tetap meminta PSM tak berkandang di Matoangin. Atas kejadian itu suporter PSM dari berbagai komunitas pun tak tinggal diam, mereka menilai PT LIB maupun PSSI tak berlaku adil terhadap klub tertua Indonesia itu.
Mereka pun merespon hal tersebut dengan menggelar aksi protes di jalanan, Minggu (15/7) Sore. Berbagai spanduk, banner dan poster protes dibentangkan sambil menggelar Long March di sekitar Jl AP Pettarani.
