Mahasiswa Unhas Telusuri Jejak Masyarakat To Balo di Barru

Ghita Firsty Virginia 

Mahasiswa Kehutanan Unhas

Melaporkan dari Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM-Dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2018, tiga mahasiswa unhas bersama pembimbingnya Dr Suhasman SHut MSi mendatangi rumah dari masyarakat To Balo, Sabtu (7/7/2018).

Kedatangan mereka untuk melakaukan pengamatan aktivitas keseharian masyarakat To Balo.

Masyarakat To balo adalah masyarakat yang memiliki ciri khas berkulit belang yang berada di Desa Bulo-Bulo, Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru.

Saat ini masyarakat To Balo tersisa empat orang yang berada di dua Kepala Keluarga (KK) yang berbeda.

Salah satunya, adalah Nuru. Ia memiliki 5 orang anak, tiga di antaranya memiliki kulit belang. Sementara dua anaknya memiliki kulit normal seperti ibunya. Anak sulung dari Nuru saat ini memilih untuk merantau.

Selain Nuru, ada juga Ma Sukku yang menikah dengan masyarakat biasa. Dari pernikahannya, tak dikarunai anak dengan ciri khas masyarakat To Balo.

"Masyarakat To Balo adalah Peladang berpindah padi ladang dan jagung di sekitar hutan yang ada di Desa Bulo-Bulo, namun sejak disediakannya sawah oleh pemerintah mereka tidak lagi berpindah tempat tinggal,"katanya saat diwawancarai.

Sembari wawancara di laksanakan, mahasiswa juga mengamati beberapa hasil hutan yang dimiliki masyarakat To Balo seperti buah kopi dan nira aren.(*)