Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Parepare

Yakin Tak Ada Politik Uang, Demokrat-PAN Parepare Solid Menangkan TP

Yakin dari persidangan di Bawaslu Sulsel akan menghasilkan keputusan yang baik bagi pasangan Taufan-Pangerang Rahim

Penulis: Mulyadi | Editor: Suryana Anas
HANDOVER
Paslon nomor urut satu, TP-PR. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE-Dua Parpol pengusung Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Parepare nomor satu, Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP-PR), Demokrat dan PAN, yakin tidak ada politik uang.

Kedua partai ini tetap solid menyusul kasus dugaan politik uang yang dilaporkan rival, Faisal A Sapada (FAS), yang dipastikan tidak terbukti. Karena itu, dua parpol ini siap unjuk kekuatan, apalagi karena kasus ini menghambat kampanye Taufan-Pangerang.

Ketua DPC Demokrat Parepare Rahmat Sjamsu Alam dan Ketua DPD PAN Parepare Andi Firdaus Djollong yakin dari persidangan di Bawaslu Sulsel, akan menghasilkan keputusan yang baik bagi pasangan Taufan-Pangerang.

Rahmat Sjamsu Alam yang akrab disapa Ato menegaskan, sudah jelas dari hasil keterangan saksi-saksi ditambah ahli dan diperkuat oleh Panwaslu Parepare, indikasi politik uang terstruktur, sistematis, dan masif, tidak terbukti dalam kasus ini.

Rahmat pun yakin kasus di Parepare yang sudah ditingkatkan ke penyidikan akan berkesesuaian hasilnya dengan sidang di Bawaslu.

"Kami melihat selama berjalannya proses sidang yang begitu alot di Bawaslu Sulsel ini kami menemukan tidak relevannya bukti persidangan dengan laporan yang disangkakan pelapor dalam kasus ini," tegas Rahmat, Rabu (25/4/2018).

"Tidak ada yang memberatkan terlapor dalam kasus, jadi kami optimis kasus ini bisa terbuka secara lebar dan Bawaslu tidak menemukan adanya pelanggaran hukum," lanjut Wakil Ketua DPRD Parepare ini.

Sementara Ketua PAN Parepare yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Parepare, Andi Firdaus Djollong, menekankan, PAN selaku parpol pengusung TP siap mengawal ketat kasus yang tengah dalam proses sidang di Bawaslu Sulsel ini. Dia pun memastikan tidak ada indikasi politik uang dalam kasus ini.

"Saya melihat belum ada bukti nyata atau saksi yang menyatakan adanya hal yang diduga menjadi obyek untuk menjatuhkan sanksi hukum terkait dugaan TSM yang dilaporkan," imbuh Firdaus.

Firdaus justru menilai langkah yang ditempuh rival ini seakan hanya menjadi ajang eksistensi mereka dalam menekan pasangan Taufan-Pangerang. Khususnya untuk menghambat kampanye Taufan-Pangerang yang selalu memikat warga.

"Karena kasus ini sehingga Paslon yang kami usung tidak lagi melakukan agenda kampanye. Maka itu kemudian membuat kami dari para partai pengusung siap bekerja secara masif dan menggerakkan segala elemen partai untuk memenangkan Taufan-Pangerang," tandas Firdaus. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved