Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unhas Raih Tingkat Kelulusan Tertinggi Uji Kompetensi Perawat di Indonesia Timur

Untuk Unhas, 20 dari 23 peserta first taker (ujian pertama kali) dinyatakan lulus pada ujian periode pertama tahun 2018.

Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Anita Kusuma Wardana
HANDOVER
Dekan Fakultas Keperawatan Unhas ,Dr Ariyanti (kiri). 

Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR- Ujian kompetensi (Ukom) yang dilaksanakan pada 24-25 Maret 2018 lalu, telah diumumkan hasilnya melalui Surat Keputusan (SK) nomor 152/PUK/Nas/IV/2018.

Untuk Universitas Hasanuddin (Unhas), 20 dari 23 peserta first taker (ujian pertama kali) dinyatakan lulus pada ujian periode pertama tahun 2018.

Dekan Fakultas Keperawatan Unhas, Dr Ar Ariyanti Saleh dalam siaran persnya mengatakan, capaian tersebut mencatatkan tingkat kelulusan tertinggi di Kawasan Timur Indonesia untuk first taker, yaitu 87%. Dan dari 3 orang yang mengikuti ujian kedua kali, 1 orang berhasil dinyatakan lulus.

"Uji kompetensi perawat merupakan suatu proses untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap, sesuai dengan standar profesi guna memberikan jaminan bahwa perawat mampu melaksanakan peran profesinya secara aman dan efektif di masyarakat. Uji kompetensi ini juga merupakan proses untuk mendapatkan pengakuan terhadap kompetensi yang dimiliki oleh seorang perawat sesuai standar profesinya,"kata Ariyanti, Minggu (22/4/2018).

Lanjut Ariyanti Saleh, kelulusan uji kompetensi adalah gambaran dan hasil dari proses pembelajaran baik dalam tahap akademik terlebih lagi dalam tahap pendidikan profesinya.

“Berbagai upaya dilakukan mulai dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan di tahap akademik dan juga tahap pendidikan Profesi. Khususnya Tahap Profesi ini, Keperawatan Unhas telah menyiapkan lahan praktek dan preseptor (pembimbing kinik) yang telah terlatih,” tambah Ariyanti.

Capaian tersebut diraih berkat kerja terencana dan sistematis yang dilakukan oleh pengelola Program Studi Profesi Ners, Fakultas Keperawatan Unhas.

“Kami juga melakukan evaluasi bertahap terhadap kompetensi yang harus dikuasai oleh mahasiswa. Khusus untuk menghadapi ujian kompetensi, selain melakukan bimbingan terhadap materi uji, kami juga melakukan pembimbingan mental agar mereka benar-benar siap menghadapi ujian kompetensi,”tutup Ariyanti.

Standar kelulusan uji kompetensi perawat ditetapkan bersama-sama oleh Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia (MTKI), Lembaga Pengembangan Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan (LPUK-Nakes), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI), dan Asosiasi Institusi Pendidikan D3 Keperawatan Indonesia (AIPDIKI)/Asosiasi Institusi Pendidikan Vokasi Keperawatan Indonesia (AIPVIKI).

Program Studi S1 Keperawatan Unhas telah berdiri sejak tahun 2000, sebelumnya berada di bawah Fakultas Kedokteran. Sejak bulan September 2017, prodi ini ditingkatkan menjadi Fakultas Keperawatan yang membina Program Studi S1 Keperawatan, Program Profesi Ners, Program Magister Keperawatan dan Program Fisioterapi. Proses pembelajaran telah didukung oleh tenaga pengajar dengan jumlah dan kualifikasi yang memadai, dan dilengkapi dengan sarana dan prasana pendukung.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved