Pelayanan Dikeluhkan Warga, Ini Pembelaan RSUD Salewangang
dr Syarifuddin P mengklarifikasi, adanya sejumlah keluhan warga yang merasa tidak dilayani oleh tim medis.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Kabid Pelayanan Medik dan Non-Medik, RSUD Salewangang, Maros, dr Syarifuddin P mengklarifikasi, adanya sejumlah keluhan warga yang merasa tidak dilayani oleh tim medis.
Menurutnya, semua pelayan medis termasuk dokter dan perawat di IGD memang dibolehkan untuk menanyakan masalah administrasi, sebelum menjalani perawatan.
'Hal itu harus dilakukan demi kepentingan untuk menulis status rekam medik atau menulis resep," katanya, Selasa (27/2/2018).
Dia menjelaskan, setiap pasien yang masuk IGD akan ditriase atau diskrining untuk menentukan tingkat kedaruratannya.
Sehingga yang ditindaki lebih cepat merupakan pasien yang paling terancam jiwanya atau bisa membuat kecacatan.
"Proses Triase inilah yang dilakukan tim medis di IGD dalam menentukan cepat lambatnya bentuk penanganan ke pasien," katanya.
Dia menegaskan, pihaknya tidak pernah membedakan pelayanan ke pasien pengguna kartu BPJS atau Umum.
Syarif menjelaskan dokter atau perawat menanyakan terkait jaminan, biasanya berlaku untuk pasien yang sadarkan diri atau ada pihak keluarga yang mengantarnya.
Namun jika tidak sadarkan diri atau tidak diantar keluarga, maka tetap akan dilayani dengan mengesampingkan persoalan administrasi.(*)