Baru 3 Hari Hujan, Ratusan Hektare Sawah di Siparappe Pinrang Tergenang Air
Pasalnya, irigasi yang ada di area persawahan seluas ratusan hektar itu bermasalah dan perlu untuk dikeruk.
Penulis: Hery Syahrullah | Editor: Hasriyani Latif
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPinrang.com, Hery Syahrullah
TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Sawah di Kelurahan Siparappe, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang kerap menjadi langganan genangan air kala musim hujan.
Pasalnya, irigasi yang ada di area persawahan seluas ratusan hektar itu bermasalah dan perlu untuk dikeruk.
"Itulah sebabnya sawah di sini kerap tergenang air setiap kali turun hujan," kata salah seorang petani Rizal kepada TribunPinrang.com, Jumat (9/2/2018).
Ia menyebutkan, Pinrang merupakan salah satu daerah penghasil beras terbesar di Indonesia. Atas dasar itu, segala kebutuhan petani seyogyanya dipenuhi oleh pemerintah. Baik itu soal irigasi, pupuk, maupun teknologi.
Baca: Sawah Jadi Langganan Banjir, Petani Samaenre Ngadu ke Dewan, Dijanji Ini
Baca: Sepekan Diguyur Hujan, 1.021 Hektar Sawah di Barru Terancam Gagal Panen
"Jika hal ini tidak dihiraukan, maka tentu akan menimbulkan dampak negatif terhadap perkembangan kondisi ekonomi masyarakat," tuturnya.
Sejak tiga hari lalu, lanjutnya, sawah di daerah tersebut tergenang air karena luapan air yang berasal dari irigasi yang tersumbat.
"Padahal kami sudah beberapa kali tanam benih, namun selalu gagal karena genangan air. Semoga ada perhatian dari pemerintah untuk membenahi irigasi sawah di sini," jelasnya.
