Pilgub Sulsel 2018
Dialog Bareng Pemuda, Ini yang Dibahas Nurdin Abdullah di Palopo
Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat Kota Palopo menggelar diskusi dengan menghadirkan bakal calon gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat DPC Kota Palopo menggelar diskusi dengan menghadirkan bakal calon gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah.
Diskusi yang pesertanya berlatar mahasiswa, serta lintas tokoh itu, menyimak setiap strategi Prof Nurdin Abdullah membangun Sulsel yang akan datang.
Menurut Prof Nurdin Abdullah kekayaan alam sumber di Sulsel belum mampu mensejahterakan rakyat karena belum dikelola secara optimal.
Olehnya itu, harus dibuat satu regulasi yang dapat mengkolaborasikan antara pemerintah, dunia usaha, dan perguruan tinggi.
"Kelemahan kita tidak memiliki data base. Kita harus bikin data base yang lengkap mulai dari gubernur sampai kepala desa, RW dan RT," katanya.
Ia menyebutkan untuk membangun kawasan Luwu Raya dalam hal ini Palopo sebagai ibukota, harus ada kebijakan mempermudah perizinan.
"Bangun akses. Bandara Buah dimanfaatkan maksimal, dan di Luwu Raya dibangun pelabuhan untuk ekspor," tambahnya.
Ia mengungkapkan Luwu Raya berpotensi sebagai daerah yang mandiri.
Sumber daya yang ada di Luwu Raya harus diolah melalui industri di Luwu Raya dan diekspor melalui pelabuhan di Luwu Raya.
Sementara itu, Muhammad Nur deson Universitas Andi Jemma yang turut hadir dalam acara ini, menjelaskan ketika terjadi proses pembangunan berjalan, diharap tidak sampai menyengsarakan masyarakat.
Dia mengharapan ke depan, pemerintah memperhatikan masyarakat di desa karena mereka selama ini menjadi objek. (*)