Pemain Asal Bantaeng Dipanggil Timnas Asia Games 2018. Inilah Sosoknya!

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Timnas U-23 Indonesia akan menjalani pemusatan latihan untuk persiapan menghadapi Asian Games 2018 pada bulan Agustus.

Manajemen Persebaya telah menerima surat pemanggilan kedua pemainnya dari PSSI bernomor 183/AGB/54/I-2018 untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia.

Dua pemain tersebut adalah Irfan Jaya (pemain terbaik Liga 2) dan Rachmat Irianto (kapten timnas U-19 Indonesia).

Kedua pemain ini nantinya akan diasuh langsung oleh pelatih Timnas U-23 Indonesia, Luis Milla.

Rencananya, dua pemain tersebut mengikuti pemusatan latihan pada 14-21 Januari 2018.

Dua pemain ini menambah pemain Persebaya yang masuk dalam skuad Timnas Indonesia, sebelumnya sudah ada nama pemain anyar mereka Osvaldo Haay yang selalu dipanggil Luis Milla.

Irfan dan Rian kemungkinan tidak bisa tampil dalam laga pembuka Piala Presiden 2018 antara Persebaya lawan PS TNI.

Mereka baru dapat diturunkan pada laga berikutnya melawan Perseru Serui dan Madura United.

Irfan Jaya merupakan pemain asal Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Namanya mulai mencuat setelah tampil bagus bersama klub amatir, Persiban Bantaeng.

Ini beberapa fakta tentang Irfan Jaya

1. Bawa Persebaya Juara

Irfan Jaya Ikut berjasa membawa Persebaya Juara Liga 2 tahun 2017, sekaligus promosi ke Liga 1 2018.

Di babak final, Persebaya mengalahkan PSMS Medan dengan skor 3-2.

Irfan Jaya menjadi pahlawan Bajul Ijo dengan mencetak dua gol.

2. Juara Porda Sulsel 2014

Porda Sulsel 2014 di Kabupaten Bantaeng menjadi penentu karier Irfan Jaya.

Sang pemain membawa Persiban Bantaeng juara Porda Sulsel 2014, setelah mengalahkan PSM Makassar di final

3. Pemain Terbaik Porda Sulsel

Selain membawa timnya (Persiba Bantaeng) juara, Irfan Jaya juga didaulat sebagai pemain terbaik di Porda Sulsel 2014.

4. Pencetak Gol Terbanyak Sulsel Super League (SSL)

Setelah bersinar di Porda Sulsel 2014, Irfan Jaya membela Persiban Bantaeng pada kompetisi usia dini Sulsel Soccer League (SSL) pada 2016.

Di event ini, Irfan Jaya jadi pencetak gol terbanyak.

5. Masuk TSC U-21 Tahun 2106

Setelah tampil impresif di Porda Sulsel dan SSL, talenta Irfan Jaya pun mulai dilirik pemandu bakat di Makassar.

Sang pemain pun dipanggil menjalani seleksi dan berhasil lolos memperkuat PSM Makassar junior persiapan TSC U-21.

Pada kejuaraan ini, Irfan menjadi top scorer dengan torehan 14 gol.

Setelah itu, pelatih PSM Robert Rene Alberts memberi kesempatan Irfan Jaya masuk tim senior PSM.

Namun, dia lebih memilih masuk Persebaya yang ketika itu berkompetisi di Liga 2. (*)