Panwas Maros Harap Media Tetap Kritis Saat Pilgub Sulsel 2018
"Kami minta kepada media supaya mengkritisi kami, jika ada hal yang janggal. Semua pihak harus dikritisi kalau ada yang curang," katanya.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Panitia Pengawas (Panwas) Maros meminta kepada awak media untuk ikut serta dalam mengawasi dan mengkritisi proses Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, 2018 mendatang.
Kordinator Devisi Penindakan dan Tindaklanjut, Niar mengatakan, peranan media dalam menyukseskan Pemilu sangat penting. Media juga harus menjadi bagian lancarnya demokrasi, Rabu (20/12/2017).
"Kami minta kepada media supaya mengkritisi kami, jika ada hal yang janggal. Semua pihak harus dikritisi kalau ada yang curang," katanya.
Hal tersebut dikatakan Niar saat menggelar pertemuan dengan awak media yang bertugas di Maros. Pertemuan tersebut digelar di sekertariat Panwas jalan Gladiol, Turikale.
Warga diharapkan tidak menerima uang saat Pilgub. Begitu juga dengan tim sukses pasangan calon. Jika media mendapatkan hal tersebut, diharapkan untuk menyampaikannya ke Panwas.
"Jadi kami sangat berharap, media kritis demi menyukseskan pesta demokrasi. Siapapun, kalau salah harap kritisi. Termasuk kami," katanya.
![[FULL] 2 Jam Krusial Jokowi-Prabowo di Kertanegara, Pengamat: Minta agar Wapres Gibran Diberi Tugas](https://img.youtube.com/vi/Qizvg-wlcU8/mqdefault.jpg)
