Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penting! Ini Cara agar Tidak Tertular Penyakit Difteri

Keluarga wajib mendukung untuk mengisolasi selama kurang lebih tiga minggu agar bakteri tidak menyebar ke orang lain lagi.

Editor: Sakinah Sudin
GetDoc dan Study.com/ Bangka Pos
Difteri 

TRIBUN-TIMUR.COM - Penyakit difteri yang kembali mewabah di Indonesia semakin mengkhawatirkan.

Menurut data yang dimiliki Kementerian Kesehatan RI terkait difteri, ada lebih dari 600 laporan pasien difteri yang dirawat di 20 provinsi sepanjang Januari sampai Desember 2017. Angka ini belum ditambah laporan pasien difteri yang ada di daerah.

Dari sekian ratus orang yang sudah terinfeksi penyakit tersebut, bukan tidak mungkin orang terdekatnya dapat terinfeksi juga.

Baca: Pemilik Cafe Pekerjakan Pria Gelandangan, 2 Pekan Kemudian Ia Menyadari Kenyataan Mengejutkan

Baca: Bocah 8 Tahun Ini Disebut Punya Tulisan Tangan Tercantik Sedunia, Lihat Deh Tulisannya, Keren Abis

Djatnika Setiabudi, Kepala Divisi Infeksi Tropis Ilmu Kesehatan Anak di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, mengatakan, pasien yang sudah dicurigai memiliki difteri harus diisolasi.

Dalam hal ini, keluarga wajib mendukung untuk mengisolasi selama kurang lebih tiga minggu agar bakteri tidak menyebar ke orang lain lagi.

Dia menerangkan, laporan pasien tersebut akan diserahkan ke Dinas Kesehatan. Nantinya, petugas kesehatan akan menyelidiki dan mencari tahu pasien terkontaminasi dari mana. Apakah dari sekolah, lingkungan rumah, teman sepermainan, atau tempat lain.

Baca: Bantah Ayu Ting Ting Mabuk Sambil Nyanyi, Sosok yang Mengaku Pelayan Kafe Beberkan Hal Mengejutkan

"Setelah pemeriksaan pada orang terdekat pasien, petugas kesehatan (terdekat dari lokasi tempat tinggal pasien) juga akan memberikan obat antibiotik pencegahan dan memantau selama tujuh hari," ujar Djatnika kepada Kompas.com melalui sambungan telepon Selasa (12/12/2017).

Bakteri memang dapat ditularkan melalui udara. Namun selain itu, faktor kebersihan pribadi dan lingkungan juga ikut ambil bagian. " Difteri senang hidup di udara lembab," katanya.

Oleh karena itu, beberapa hal terpenting yang harus dilakukan adalah menjaga kebersihan, menjaga daya tahan tubuh agar tidak menurun, dan yang terpenting menjalani imunisasi DTP (difteri, tetanus, dan pertusis).

Baca: Gosip Umi Pipik Nikah Siri Belum Reda, Giliran Anak Bikin Heboh Jalan Bareng Pemain Timnas

Seperti yang diberitakan Kompas.com sebelumnya, sampai duduk di kelas 5 SD, anak harus sudah mendapatkan delapan kali imunisasi DTP.

Selain anak-anak, orang dewasa juga harus melakukan imunisasi ulang berjangka. "Kalau dewasa sebaiknya 10 tahun sekali disuntik difteri, supaya tubuh lebih kebal dari bakteri ini," tegas Djatnika. (*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Tags
difteri
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved