Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Golkar Belum Berani Ambil Sikap 'Copot' Setya Novanto

Sekjen Partai Golkar, Idrus Marhan mengakui adanya usulan wacana pergantian tersebut melalui munaslub.

Penulis: Hasan Basri | Editor: Suryana Anas
handover
Sekjen DPP Golkar Idrus Marhan, Kamis (19/1/2017). 

Laporan wartawan Tribun Timur Hasan Basri

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Pegurus Partai Golongan Karya (Golkar) belum berani mengambil sikap untuk mengganti ketua DPP Partai berlambang pohon beringin Setya Novanto setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Sekjen Partai Golkar, Idrus Marhan mengakui adanya usulan wacana pergantian tersebut melalui munaslub. Namun demikian, hal itu tidak serta bisa dilakukan partai Golkar tanpa melalui mekanismen dan aturan diinternal partai berlambag pohon beringin itu.

Partai Golkar dinilai sangat demokratis. Jika ada dinamika Internal Golkar sangat memperhatikan aspirasi yang ada. Buka hanya dewan kehormantan , ada juga banyak tokoh muda.

"Tetapi aspirasi dan wacana yang ada pikiran yang ada itu harus dikerangkai oleh sistem golkar. Golkar adalah Partai besar ada pada kekuatan sistem. Itu hanya bisa disatukan apabila dirangkai dengan sistem partai golkar,"tuturnya.

Novanto menyebutkan Munaslub pergantian Setnov harus sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar (AD) dan Angggaran Rumah Tangga (ART) Golkar pasal 32 menyatakan, yang memiliki kewenangan adalah seluruh DPD Partai Golkar seluruh Provinsi di Indonesia.

"Pada pertemuan dua hari lalu seluruh pengurus DPD Partai Golkar seluruh Provinsi di Indonesia di Hotel di Jakarta tetap memberikan dukungan sampai masa jabatan 2019 , tentu kita akan ikuti," paparnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved