Begini Sosok Kiai Baharuddin Tutup Usia di Mata Kader Muhammadiyah Palopo
Baharuddin Pagim merupakan sosok ulama yang kharismatik, santun, lembut, dan tokoh yang menghargai perpedaan.
Penulis: Hamdan Soeharto | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunPalopo.com, Hamdan Soeharto
TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Kader Muhammadiyah se-Kota Palopo mengucapkan duka yang mendalam akibat meninggalnya Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan Periode 2005-2010, KH Baharuddin Pagim.
Kader Muhammadiyah Palopo menyebut Baharuddin Pagim merupakan sosok ulama yang kharismatik, santun, lembut, dan tokoh yang menghargai perpedaan.
Baca: Innalillah, Mantan Ketua Muhammadiyah Sulsel KH Baharuddin Pagim Tutup Usia
"Kontribusi beliau sangat tidak terukur. Ia adalah salah satu pelopor berdirinya pendidikan Ulama Tarjih di Makassar," kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Palopo, Imam Pribadi.
Pemikiran KH Baharuddin Pagim, lanjutnya, juga sangat luar biasa. Tujuan mendirikan pendidikan Ulama Tarjih adalah untuk menjawab kehawatiran akan krisis ulama di Muhammadiyah.
Baca: INNALILLAH. Umat Islam dan Kader Muhammadiyah Berduka, KH Baharuddin Pagim Tutup Usia
"Beliau juga pernah menjadi direktur PonPes Darul Arqam Muhammadiyah Gombara. Kami kader Muhammadiyah sangat kehilangan sosok ulama kharismatik seperti beliau," tuturnya.
Sekadar informasi, Kiai Baharuddin tutup usia di Rumah Sakit Pelamonia Makassar, Selasa, (31/10/2017) pukul 00.05 Wita.
Sebelumnya, ia sempat dirawat di PCC Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar.(*)