Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

202 Hari Penyiram Air Keras ke Muka Novel Baswedan Masih Misteri, Begini Reaksi Najwa Shihab

Hingga 200 hari lebih setelah insiden yang menggegerkan itu, polisi belum berhasil mengungkap pelakunya.

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Mansur AM
instagram
Najwa Shihab 

TRIBUN-TIMUR.COM - Soal memburu terdua teroris , polisi patut diacungi jempol.

Namun soal siapa pelaku penyiram air keras ke muka penyidik senior Komisi Pemberantasan Koruspi (KPK), Novel Baswedan, kemampuan polisi masih tanda tanya. ‎

Baca: Kominfo RI: Registrasi Ulang Kartu Prabayar Sebaiknya Dilakukan Sendiri. Ini Alasannya

Baca: Banyak Salah Paham! Sanksi Tak Registrasi Ulang Kartu Simpati dll Baru Berlaku 1 Maret 2018

Hingga 200 hari lebih setelah insiden yang  menggegerkan itu, polisi belum berhasil mengungkap pelakunya.

Reaksi beragam pun datang dari aktivis antikorupsi. Termasuk dari mantan news anchor Metro TV, Najwa Shihab.

Pegiat Antikorupsi, Najwa shihab turut berkomentar soal penanganan kasus teror Novel Baswedan yang sudah 200 hari lebih tidak kunjung terungkap oleh penyidik gabungan Polri.

"‎Sekarang sudah hari ke 202, kita semua sepakat untuk menyelesaikan kasus ini, waktunya sudah terlalu lama," ungkap Najwa Shihab di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (31/10/2017).

Dibanding kasus-kasus lain, menurutnya tidak sebanding. Seperti pengungkapan kasus dugaan teroris maupun kasus kriminal lainnya.

Pegiat Antikorupsi, Najwa Shihab bersama pimpinan KPK dan mantan pimpinan KPK
Pegiat Antikorupsi, Najwa Shihab bersama pimpinan KPK dan mantan pimpinan KPK (Tribunnews.com/ Theresia Felisiani)

"Ada berbagai prestasi kepolisian bongkar kasus dan ini sampai kapan kasus ini (Novel) dibiarkan," ucapnya.

Najwa Shihab menjelaskan, kasus ini bukan‎ lagi penyerangan pada Novel semata melainkan juga pada kerja pemberantasan korupsi oleh KPK.

Mengenai penuntasan kasus, Najwa Shihab berpendapat sama dengan Novel bahwa kasus ini sudah sangat lama.

"Bang Novel dan publik sudah terlalu lama menunggu (penuntasan) kasus ini. Bang Novel sendiri merasa pesimis dan berpendapat tidak ada penyelesaian, bahwa sengaja dibiarkan tanpa penyelesaian," ungkapnya.

Ke depan Najwa Shihab‎ berharap lima pimpinan KPK mengaimini saran dan desakan dari eks pimpinan KPK dan para pegiat antikorupsi untuk meminta Presiden Joko Widodo membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).

"Insya allah ini membuat kita semua optimis terhadap penyelesaian Novel Baswedan. Serangan terhadap mata Novel bukan serangan individu, melainkan serangan terhadap semua orang yang tidak ingin melihat korupsi merajalela," katanya.

Berita ini sudah terbit di tribunnews.com dengan judul: Najwa Shihab: Publik Terlalu Lama Menunggu Pengungkapan Kasus Novel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved