Coba Bandingkan dengan Video Aslinya, Hanna Ngaku Ada Bekas Beginian di Dadanya, Betul Gak?
Sosok diduga kuat pemeran dalam video "panas" yang viral pada pekan ini, Hanna Annisa telah
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok diduga kuat pemeran dalam video "panas" yang viral pada pekan ini, Hanna Annisa telah meminta maaf atas perbuatan senonoh tersebut.
Dia mengaku khilaf sehingga sudah sewajarnya dimaafkan sebagai sesama manusia yang tak luput dari kesalahan.
Namun, setelah itu, kini beredar pengakuan melalui akun @hannaniss pada Instagram.
Admin akun yang mengaku sebagai Hanna membantah dirinya sebagai pemeran dalam video "panas" berdasarkan pada tanda di tubuh.
Menurut admin akun yang mengaku sebagai Hanna, dirinya memiliki bekas operasi pengangkatan tumor di dada, sedangkan dalam video terlihat tidak ada tanda itu.
Berikut pengakuan selengkapnya.

"KLARIFIKASI"
"Dari sekitar 2-3 bulan yang lalu, banyak orang yang tiba-tiba follow saya & DM saya, mencoba untuk mengkaitkan saya sama suatu video asusila."
"Saya tadinya gatau itu video apa, video siapa, tapi orang-orang langsung mengolok - olok saya secara kurang ajar seolah-olah wanita yang ada di video adalah saya dan pria nya adalah cowo saya."
"Lama kelamaan follower dan DM makin meledak sampai ada yg kirim cuplikan video tersebut."
"Saya sudah klarifikasi personal sama semua orang yg tanya & nuduh itu saya, dan saya memang gamau ambil pusing dan ngurusin ini lebih jauh.
"Tapi ternyata ini ga makin reda, malah makin meledak dan identitas saya makin disalahgunakan."
"Saat ini sudah ada 2 video yg dikaitkan ke saya dan cowo saya dan berdampak parah ke nama saya, cowo saya, dan orang-orang terdekat saya."
"Bahkan sampai ada belasan fake account yang mengaku-ngaku sebagai saya dan di dlm account itu mengclaim bahwa saya dan cowo saya adalah pelaku dalam video itu."
"Saya sudah coba sebisa mungkin klarifikasi secara personal ke banyak orang, tapi klarifikasi saya tidak sampai ke banyak orang ini, sehingga saya merasa perlu klarifikasi di account instagram saya sendiri untuk meluruskan semuanya."