Sungguh Menggugah! Puisi Santriwati untuk Insinyur Jokowi Jadi Pembicaraan
Puisi Nanda cukup berbunga-bunga. Di dalam puisinya, ia menyelipkan produk mobil Esemka hingga Presiden yang selalu turun menyapa rakyatnya.
TRIBUN-TIMUR.COM - Nanda Dalila, santriwati Pondok Pesantren Nurul Islam terus sumringah. Kesempatan langka berekspresi lewat puisi di hadapan Presiden Joko Widodo dimanfaatkan dengan baik.
Presiden Joko Widodo Sabtu (12/8/2017) petang, mendatangi Pondok Pesantren Nurul Islam di Jalan Pangandaran, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Kehadiran Presiden Jokowi ke pondok pesantren ini yakni melakukan ground breaking pondok putri dan masjid.
Baca: Chelsea Keok, Klub Promosi Pimpin Klasemen, MU dan Tottenham Live Malam Ini
Baca: 4 Fakta Aktor Jeremy Thomas Tersangka Kasus Penipuan Rp 17 Miliar, Nomor 4 Bikin Was-was
Seperti biasa, Jokowi selalu memberikan pesan kepada para santri ketika berkunjung.
Namun, sebelum memberikan pesan-pesannya, Jokowi memberikan kesempatan terlebih dahulu kepada seorang santriwati bernama Nanda Dalila untuk membacakan puisi untuknya.
Puisi Nanda cukup berbunga-bunga. Di dalam puisinya, ia menyelipkan produk mobil Esemka hingga Presiden yang selalu turun menyapa rakyatnya.
Jokowi pun menyimak dengan seksama setiap bait yang dibacakan Nanda.
Setelah mendengarkan puisi Nanda yang dibacakan selama 3 menit itu, Jokowi memberi apresiasi dan memberi hadiah sepeda untuk Nanda.

“Saya tadi belum berbicara sudah dibacakan puisi oleh Dalila. Ya sudah saya beri sepeda satu,” ucap Jokowi.
Berikut kutipan lengkap puisi Nanda Dalila untuk Jokowi:
“Secercah harapan dan doa untuk sang teladan Presiden Insinyur Joko Widodo
Kepada putra harapan bangsa, sang marahari penerang dunia, engkaulah panutan kami yang selalu berjuang tak kenal lelah
Tahukah engkau tentang rindu kami yang mengguncang. Ketika wajah karismatik muncul pertama di layar kaca dengan membawa misi besar mobil esemka hingga kau menjadi orang nomor satu di indonesia. Rasa rindu ini hanya mampu terobati dengan memandang layar kaca.