Rusak Pipa PDAM, Pengawa Pelebaran Jalan di Lau Mengaku dari LSM
"Saya pengawas disini. Kenapa ?. Sejak awal kami sudah surati warga untuk dilakukan pelebaran. Saya juga dari LSM," katanya
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS -Setelah merusak pipa induk air PDAM di Lingkungan Barandasi, Kelurahan Maccini Baji, Kecamatan Lau, Maros, penanggung jawab perluasan jalan Trans Sulawesi terkesan tidak peduli, Senin (17/7/2017).
Ketua RT 1 Lingkungan Barandasi, Herawati mengatakan, pekerja terus bekerja tanpa melaporkan kerusakan tersebut ke PDAM. Hal ini membuat PDAM tidak memperbaikinya.
"Belum ada petugas dari PDAM sampai sekarang. Makanya air tidak mengalir. Banyak warga di sini yang mengeluh gara-gara itu pekerja jalanan," ujar Herawati saat ditemui di rumahnya.
Saat awak media berusaha mengkonfirmasi pengrusakan tersebut, seorang pengawas mengaku dari LSM justru "pasang badan". Dia tidak mau menyebut identitasnya.
"Saya pengawas disini. Kenapa ?. Sejak awal kami sudah surati warga untuk dilakukan pelebaran. Saya juga dari LSM," katanya sembari mengeluarkan ID Card warna merah dari dompetnya.
Sayangnya, sebelum diketahui LSM dan identitasnya, oknum tersebut kembali memasukkan ID Card tersbut ke dalam dompetnya.
"Kalau meliput, yang baik-baiknya saja nah," ujarnya.(*)
