16 Cabor akan Dipertandingkan di POMNas XV 2017
Kegiatan Pomnas XV yang akan digelar pada 14-21 Oktober 2017 mengangkat tema kebersamaan dalam membina olahraga mahasiswa meraih prestasi
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Ketua Umum BAPOMI Sulsel, Dr Ir Abdul Rasyid Jalil MSi mengungkapkan ada 16 Cabang Olahraga (Cabor) yang akan dipertandigkan pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XV dalam Rapat Koordinasi Panitia POMNas di Kampus Unhas, Rabu (5/4/2017).
Cabang-cabang olahraga yang akan dipertandingkan tersebut dibagi dalam enam kategori meliputi olahraga wajib yaitu atletik dan renang, kategori beladiri, permainan, raket, konsentrasi, dan eksebisi.
Baca: Ini Venue Olahraga, yang Digunakan Pada Pomnas 2017
"Cabang olahraga yang wajib diikuti oleh peserta adalah atletik, renang, dan beladiri seperti pancak silat, karate, kempo dan tarung derajat,” jelas Wakil Rektor III Unhas yang akrab disapa Pak Cido.
Lalu olahraga kategori permainan (games) yang akan dipertandingkan adalah bola voli, bola basket, futsal, dan sepak takrow.
Selanjutnya kategori untuk yang menggunakan raket adalah tenis lapangan dan bulutangkis. Untuk olahraga kategori konsentrasi yang akan dipertandingkan adalah petanque dan catur.
Baca: Dispora Sulsel Siap Dukung Gelaran Pomnas 2017
"Untuk olahraga kategori eksebisi, artinya baru diuji coba dipertandingkan adalah olahraga selam dan gateball,” ungkap Cido di depan ratusan panitia yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Sulsel.
Kegiatan Pomnas XV yang akan digelar pada 14-21 Oktober 2017 mengangkat tema kebersamaan dalam membina olahraga mahasiswa meraih prestasi dengan memanfaatkan semua venue (sarana) olahraga yang ada di kota Makassar.
Baca: Panitia POMNas XV 2017 Sulsel Kini Bermarkas di Gedung Pertemuan Alumni Unhas
Seperti, Stadion Madya Sudiang untuk atletik, Kolam Renang Mattoanging untuk cabang renang, Futsal di GOR Sudiang, karate di GOR Mattoanging, kempo di GOR Unhas, Pencak silat di auditorium serbaguna Unismuh, tenis lapangan di Lapangan tenis Karebosi.
"Venue tersebut akan terus dipantau kelayakannya untuk menghelat kegiatan tingkat nasional ini. Nanti panitia akan melakukan peninjauan dan keabsahan penggunaannya nanti ditetapkan pada September,” jelas Cido.(*)
