Ini Alasan PPP Tak Usung Kader di Pilgub Sulsel

Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- DPC PPP Kota Parepare menyayangkan tidak adanya kader partai berlambang Ka'bah di Sulsel berani maju bertarung pada Pilgub Sulsel 2018.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pertimbangan PPP Parepare Rahman Saleh, Rabu (8/3/2017) kemarin.

"Sangat disayangkan, masa tidak ada satu pun kader yang ingin mencalonkan diri sebagai gubernur," jelas mantan legislator Parepare itu.

Ia mengatakan, partainya memiliki kader yang mumpuni dan cukup punya kedudukan di DPRD Sulsel dengan jumlah perolehan 7 kursi.

"Kita juga punya kader mumpuni tapi mengapa tidak satupun yang berani," kata Rahman.

Baca: PPP Parepare Sayangkan Tak Ada Kader Jadi Cagub

Baca: Bakal Hadiri Deklarasi IYL, PPP Makassar Akan Boyong Seluruh Pengurus

Rahman menjelaskan sejumlah kader partai yang punya nama dan berpeluang untuk maju di Pilgub Sulsel seperti Andi Jamarro Dulung dan Amir Uskara.

"Jika dibandingkan dengan figur lain, banyak yang tidak punya kendaraan berani maju sementara dari partai tidak satu pun yang berani," jelas Rahman.

Menanggapi hal itu, Ketua Bappilu PPP Sulsel Rizal Syarifuddin menyatakan bahwa dari dua kader terbaik yang dimiliki PPP, tidak satupun yang terpotret oleh survei.

"Kita harus realistis, dari dua kader terbaik yang kita miliki, tidak ada satupun yang terpotret oleh survei," ungkap Rizal, Kamis (9/3/2017).

Rizal menjelaskan, pilkada putaran pertama dan pilkada putaran ke dua mendudukan PPP di nomor buncit sebagai partai pemenang terbawah dalam memenangkan pilkada di daerah.

"Untuk itu kita harus lebih realistis dalam mengusng pasangan calon dalam pilkada," jelas Rizal.

"Pada 2018, pilkada putaran ke tiga Sulsel salah satu wilayah yang memiliki pilkada terbanyak, untuk itu kita harus lebih teliti dalam menetapkan pasangan calon kepela daerah," ungkap Rizal.(*)