VIDEO: Polisi Ringkus Produsen Busur di Biringkanaya, Satu Busur Seharga 10 Ribu
Laniut Henky, Jaju sudah jadi incaran polisi tanggal 9 Februari 2017. Pasalnya Jaju telah memproduksi ratusan anak panah untuk dijualkan ke pemuda.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Polsek Biringkanaya mengamankan ratusan anak panah atau busur dari salah satu pengusaha busur, Kamis (23/2/2017).
Kapolsek Biringkanaya, Kompol Henky Ismanto mengungkapkan, ratusan anak panah beserta ketapelnya dari Sirajuddin alias Jaju (35) warga Jl Pajjaiyang.
"Barang bukti ini kita amankan dari satu pengusaha anak panah, pelaku juga ini diamankan di rumahnya kemarin," ungkap Henky di Mapolsek Biringkanaya.
Laniut Henky, Jaju sudah jadi incaran polisi tanggal 9 Februari 2017. Pasalnya Jaju telah memproduksi ratusan anak panah untuk dijualkan ke pemuda.
Jaju diamankan tim Resmob dirumahnya dilorong Andong kelurahan Paccerakang, Kecamatan Biringkanaya, Rabu (22/2/2017) bersama ratusan busur dan alat tajam.
Polisi amankan 115 buah anak panah, 9 ketapel atau pelontar, 3 pedang samurai, 1 buah tombak, 1 rompi besi, 1 gergaji besi, dan 1 palu pemvuat busur.
"Pelaku sudah kami amankan, dia (Jaju) ini mengaku menjual barang-barang ini kepada pemuda di biringkanaya, satu busur seharga 10 ribu," jelas Henky. (*)
